بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Terjemah Kitab
Mukasyafah Al-Qulub
Al-Muqarrib Ila Hadrah ‘Allam Al-Ghuyub Fi‘Al-Tashawwuf
Al-Hujjah Al-Islam Al-Imam Abu Hamid Al-Ghazali
BAB 31
TENTANG MENJAUHI DUNIA & CELAAN TERHADAPNYA
Banyak ayat-ayat yang menerangkan tercelanya isi dunia dan jenis-jenisnya. Sering Al Quran memuat ayat mengenai tercelanya dunia, dan seruan agar manusia berpaling dari dunia dan menuju akherat. Bahkan hanya inilah tujuan para Nabi menyampaikan misi, dimana mereka tidak diutus kecuali urusan semacam itu. Jadi tidak lagi butuh bukti ayat-ayat Al Quran sebab semuanya sudah jelas. Dan kami hanya menurunkan beberapa hadits.
Diriwayatkan: Sesungguhnya Nabi SAW pernah melewati kambing yang mati, beliau SAW bersabda: Tahukah kamu bahwa kambing ini amat hina bagi pemiliknya".
Mereka menjawab: "Lantaran amat hina sehingga mereka membuangnya". Beliau SAW bersabda: "Demi Tuhan yang jiwaku dalam Kekuasaan-Nya, dunia ini lebih hina daripada kambing bagi pemiliknya. Andaikan dunia ini menurut Allah memadai hanya dengan sayap nyamuk, pasti Dia tidak akan memberikan setetes air pun pada orang kafir".
Nabi SAW bersabda: "Dunia adalah penjara bagi orang mukmin dan surga bagi orang kafir".
Nabi SAW bersabda: "Dunia dan isinya sangat dilaknati kecuali sesuatu yang dipergunakan untuk Allah".
Abu Musa Al Asy'ari berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang mencintai dunia tentu akan menyingkirkan akheratnya. Dan barangsiapa yang mencintai akherat tentu mengesampingkan dunianya. Maka utamakan yang abadi (akherat) daripada yang binasa".
Nabi SAW bersabda: "Mencintai dunia adalah sumber dari segala kesalahan".

Zaid bin Arqom, berkata: Kami bersama sahabat Abu Bakar RA. Dia memanggil minta minum, dan diambilkan minuman air dan madu. Tatkala ia mendekatkan minuman itu ke mulutnya, ia menangis, para sahabat pun ikut menangis, dia terus menangis sampai-sampai mereka beranggapan tak ada yang mampu menanyainya. Sesaat kemudian ia mengusap matanya, lalu bertanya: "Wahai khalifah Rasul, apa yang menyebabkan kamu menangis seperti ini". Dia menjawab: "Pernah aku bersama Rasulullah SAW, beliau SAW mendorong-dorong sesuatu dari dirinya, padahal aku tidak melihat apapun ada padanya. Aku pun bertanya pada beliau SAW: "Ya Rasul, apa yang tuan dorong dari diri tuan".
Beliau SAW menjawab: Dia adalah dunia, dia diwujudkan dihadapanku, aku pun bertanya padanya: "Menyingkirlah engkau dariku". Dia lalu kembali sambil berkata:
"Kalau engkau bisa lepas dariku, maka kelak sesudahmu ada yang tidak bisa lepas dariku".
Nabi SAW bersabda: "Sungguh amat mengherankan bagi orang yang percaya pada perkampungan abadi (akherat), padahal dia sendiri mengusahakan hanya demi perkampungan yang penuh tipu daya".
Diriwayatkan: Sesungguhnya Nabi SAW berdiri di dekat tempat sampah, beliau SAW bersabda: "Mari kita lihat dunia". Kemudian beliau SAW mengambil pakaian usang dan rusak di bak sampah itu, berikut beberapa tulang yang hancur. Beliau SAW bersabda:
"Inilah dunia, sebagai lambang bahwa perhiasan dunia akan rusak seperti tulang-tulang ini".
Nabi SAW bersabda: "Sesungguhnya dunia adalah sesuatu yang manis dan hijau, dan Allah menciptakan kamu sebagai penguasanya, dan Dia selalu memicing bagaimana kamu memperlakukan dunia. Sesungguhnya bangsa Bani Israil telah diberhasilkan urusan dunianya, dan mereka berhamburan gemerlap perhiasan, wanita, wangi-wangian dan pakaian".
Nabi Isa AS berkata: "Jangan jadikan dunia sebagai Tuhan, sebab ia akan menjadikanmu sebagai hamba. Dan simpanlah kekayaanmu disisi Allah, sebab Dia tidak akan menyia-nyiakan. Dikhawatirkan menyimpan dunia buat dunia mengakibatkan bencana bagi pemiliknya. Jika si pemilik menyimpan disisi Allah tidak dikhawatirkan terjadi bencana".
Sabda Nabi Isa AS: "Hai para Hawariyyin, aku telah melipat dunia diwajahnya, maka kelak sepeninggalku jangan dibangunkan. Sesungguhnya kotoran dunia ketika bermaksiat kepada Allah didalamnya. Sesungguhnya kotoran dunia dan akherat tidak akan bertemu kecuali dengan meninggalkannya. Ingatlah, janganlah engkau memperhatikan dan memakmurkan dunia. Dan mengertilah bahwa sumber dari semua kesalahan adalah mencintai dunia. Banyak sekali kejadian senang sesaat, namun ia akan mengalami kesusahan berkepanjangan".
Dia berkata: "Dunia diluaskan untukmu dan kamu duduk di hamparannya, kamu dan para penguasa jangan saling merebut wanita dan merebut masalah dunia. Mereka tidak akan mengganggu selagi kami membiarkan dunia".
Adapun masalah wanita, maka takutlah kamu dengan berpuasa dan melaksanakan sholat. Dia berkata: "Dunia akan mencari dan dicari. Bagi orang yang mencari akherat, maka dunia akan mencarinya sampai orang itu mampu mengambil rizkinya di dunia. Dan orang yang mencari dunia, maka akherat tidak akan mencari sampai kematian menemui lehernya".
KEMBALI KE AWAL (Daftar isi)
Download Terjemah Kitab Mukasyafatul Qulub
Download Kitab Mukasyafatul Qulub (Arab)
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Iklan Adsen. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Title : Terjemahan Kitab Mukasyafatul Qulub BAB 31 TENTANG MENJAUHI DUNIA & CELAAN TERHADAPNYA 1
Description : Terjemah Kitab Mukasyafah Al-Qulub Al-Muqarrib Ila Hadrah ‘Allam Al-Ghuyub Fi‘Al-Tashawwuf Al-Hujjah Al-Islam Al-Imam Abu Hamid Al-Ghazali ...