• Home
  • Facebook PPa
  • Twitter
  • Aurodan PPa
  • Download software
 Padepokan Padang Ati (ppa)
  • HOME
  • AL-HIKAM
    • KH ABDUL WAHID ZUHDI
      • AL-HIKAM mp3
      • KISAH PERANG BADAR mp3
      • SULAMUT-TAUFIQ mp3
      • FIQIH/UBUDIYYAH mp3
    • SYARAH AL HIKAM
    • AL HIKAM KH IMRON JAMIL mp3
  • TASAWWUF-THORIQOH
    • HIKMAH SUFI
    • BAHASAN SUFI
    • THORIQOH
      • SYADZILIYYAH
      • QODIRIYYAH
      • NAQSYABANDIYYAH
      • THORIQOH LAIN-LAIN
    • KISAH ULAMA'NUSANTARA
    • KISAH ULAMA' DUNIA
    • KISAH WALI SONGO(9)
  • DOWNLOAD KITAB
    • KITAB TERJEMAH 1
    • KITAB TERJEMAH 2
    • KITAB KUNING MAKNA PESANTREN
    • KITAB HADITS
    • KITAB KLASIK/KUNING
    • KITAB KUNING MP3
      • Kitab kuning/klasik mp3
      • Ihya'Ulumuddin mp3
      • Nasho'ihul 'Ibad.mp3
      • Irsyadul 'ibad mp3
      • At-Tibyaan fii Aadaabi Hamalatil Qu’ran mp3
    • BAHTSUL MASA'IL
    • E-BOOK ISLAMI 1
    • E-BOOK ISLAMI 2
    • E-BOOK MUSLIMAH
  • TERJEMAHAN KITAB
    • KITAB-KITAB SYEIKH ABDUL QODIR ra
      • FATHUR-ROBBANI WAL FAYDHUR RAHMANY
      • PENGAJIAN SYEIKH ABDUL QODIR ra
      • FUTUHUL GHOIB
      • MANAQIB SYEIKH ABDUL QODIR ra
      • WEJANGAN SYEIKH ABDUL QODIR ra
    • SYARAH AL HIKAM
    • AT-TANWIR FI ISQOTHID TADBIR
    • TAJUL 'ARUSY IBNU 'ATHO'ILLAH
    • RISALATUL QUSYAIRIYYAH
    • (WASHOYA) AN-NASHO'IH
    • MEMBUMIKAN AL-QUR'AN
    • RENUNGAN TENTANG UMUR MANUSIA
    • KEAJAIBAN DLM TUBUH KITA
    • AT-TA'ARUF LI MADZHABI AHLIT-TASHAWWUF
    • KHUTBAH JUM.AH
  • AL-QUR'AN - QIRO'AH
    • TAFSIR JALALEIN
    • AL-QUR'AN UNTUK PC/HP
    • AL-QUR'AN 30 juz (Murottal)mp3
    • QIRO'AH, SENI BACA AL-QUR'AN mp3
    • SHOLAWAT,NASYID,PUISI mp3
Home » SURAT-SURAT SANG SUFI » ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (A)

' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (A)

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ

Terjemah Kitab
" SURAT-SURAT SANG SUFI "




SURAT KESEMBILAN
(A)

Kepada Yahya Al-Saraj. Surat berisi nasihat dan saran kepada seseorang yang inti wujudnya dirundung kesedihan, akibat keadaan-keadaan spiritual yang tidak bisa diterimanya, dan ketika dicobanya tidak bisa dia gantikan dengan keadaan-keadaan yang disukainya dan bisa diterimanya.


Segala puji bagi Allah atas keluasan Rahmat-Nya.
Telah kuterima suratmu yang melukiskan keadaan-keadaan spiritualmu saat ini. Engkau katakan dirimu baik-baik saja. 

Inti pesanmu adalah bahwa engkau mendapati sebagian keadaan yang tengah engau alami itu tercela, sama sekali tidak kausukai, dan bahwa engkau merasa bahwa itus ebagai keadaan yang tidak mendukung untuk mendekatkan diri kepada Tuhanmu. Engkau ingin agar engkau bisa menemukan jalanmu menuju, dan hidup dalam, keadaan-keadaan baru tertentu yang engkau bayangkan dan engaku pandang secara intelektual sbagai layak diinginkan dan bernilai positif.

Saudaraku, engkau berlaku terlalu keras pada dirimu sendiri, dan bertindak tidak tepat. Dengan cara sia-sia dan tak bermanfaat, engkau telah melelahkan pikiranmu dengan menghabiskan waktumu seperti itu. Yang lebih buruk lagi, sangat berbahaya bagimu menyibukkan diri dengan persoalan-persoalan semisal itu, sebab hal-hal itu membuatmu tidak mampu mengetahui maksud dkaum sufi saleh dan suci, serta menjauhkanmu dari Tuhan Semesta Alam. Meskipun begitu aku aku bisa memahami situasimu saat ini. Sebab tampaknya engkau pun bernasib seperti orang lain yang tak terhitung jumlahnya, sebelum dan sesudahmu, yang mengalami hal serupa. Engkau menganut pandangan untuk beruat sekehendak mereka, entah dalam keadaan bergerak atau dalam keadaan diam, dan bahwa mereka sama sekali bisa tidak memperdulikan Zat Pertama, Pencipta, Pengautr, Penentu Takdir. Pada gilirannya, pandangan itu mengantar mereka kepada pertanyaan-pertanyaan salah dan jawaban-jawaban lancung, sehingga mereka secara tidak sadar menyimpang dari Jalan Lurus (Qs. 1 : 5).

Orang-orang ini berbeda-beda. Ada yang melakukan amalan0amalan lahiriah, seperti dhalat, puasa, haji, umrah, berdoa, bersedekah, aksi militer, mengajar, memperhatikan kebutuhan-kebutuhan seorang Muslim, dan amal-amal Ibadah lainnya seperti itu, entah sering atau kadang-kadang saja. Mereka yang menggeluti hal-hal sejenis ini tanpa menemukan kebahagiaan di dalamnya, atau tanpa menyadari manfaat dan kebaikannya dalam pandangan Tuhan, seperti telah engkau uraikan dalam kasusmu sendiri, mendapati diri mereka berada dalam keadaan-keadaan spiritual yang tk bisa diterima, seperti yang engkau alami itu.
Kemudian, ada yang  hanya puas dengan mengerjakan amal-amal lahiriah ini dan tak ingin mengakhirinya. Tetapi, ketika mereka lalai melaksanakannya, dirundung kemalasan atau kebosanan, atau sesuatu di antara keduanya ini, yang lantaran satu dan lain sebab melemahkan keteguhan hati mereka, maka kehidupan mereka menjadi sangat kacau. Dalam suasana kekacauan itu, mereka percaya bahwa mereka telah disingkirkan jauh-jauh dari Allah.

74.

Ada juga yagn tidak memikirkan amal-amal ibadah, dan tidak peduli sedikit pun tentangnya. Mereka membayangkan diri mereka daapt mengatasi situasi apa pun yang mungkin mereka jumpai. Sebagian lagi memberikan waktu dan tempat khusus bagi amal-amal mereka, seolah-olah masalahnya bergantung sepenuhnya pada keduanya itu.  
Manakala waktu sudah tiba, atau mereka sampai pada tempat yang ditentukan, mereka menyadari telah melakukan kebiasaan bertindak lalai dan menangguh-nagguhkan. Mereka hanya memenuhi apa yang telah dijanjikan, dan setia kepada kondisi-kondisi yang telah ditetapkan.
Tetapi, mereka tidak memenuhi syarat-syarat dan janji-janji mereka. Mereka menundanya hingga waktu lain, dan begitulah seterusnya.
Lalu, ada orang yang mengerjakan amal-amal keagamaan, dan begitu mendengar kisah-kisah tentang para salaf dan kesetiaan mereka pada Teladan Nabi dan amal-amal mereka yang baik memandang diri mereka sangat mampu melakukan hal-hal demikian itu seandainya saja memutuskan untuk melakukannya.

Kemudian, mereka pun berkata, “Aku akan melakukan itu begitu aku terbebas dari kesibukan ini dan itu, dan bila aku berada dalam keadaan spiritual yang tepat.” Seperti telah aku kemukakan, mereka menghabiskan segenap kehidupan mereka dengan sikap suka menangguh-nangguhkan.
Sebagian orang yakin bahwa kehidupan mereka kacau berantakan, dan bahwa mereka tak mampu berbuata apa-apa. Yang demikian itu boleh jadi sangat benar yakni, mereka mungkins saja demikian, baik dalam kenyataan maupun secara kiasan; atau barangkali mereka hanya membayangkan bahwa memang begitu keadaannya.

Manakala orang-orang ini mendengar tentang leluhur saleh mereka, atau melihat seseorang yang memiliki sifat-sifat leluhur itu.
Mereka mengatakan, “Tak ada seorang pun seperti diriku yagn mampu melakukan hal demikian itu, atau memiliki keinginan atau kemampuan menyelesaikan hal-hal seperti itu. Makanya, mereka membiarkannya begitu saja, dan tidak memutuskan untuk menerapkan pada diri mereka sendiri. Aku telah mengamati semua sikap yang salah ini dalam diriku, dan juga melihatnya dalam diri orang lain, karena alasan yang sederhana bahwa mereka bisa menaklukkan kalbu-kalbu kita.

Sebaiknya, kaum sufi dan mereka yang memiliki kehidupan spiritual tinggi, memperhatikan amal-amal batiniah, dan terbebas dari berbagai penalaran yang tampaknya benar seperti itu. Mereka berusaha mengetahui secara sempurna Keesaan Ilahi (Tawhid) sejak awal, sebab mereka membuat perjanjian dan biasa berdoa dengan penuh rendah hati kepada Tuhan mereka, sehingga kalbu-kalbu mereka menyadari kehadiran-Nya kapan pun.
Mereka berusaha menjadikan-Nya sebagai sahabat mereka dalam segenap keadaan spiritual mereka, sejauh mereka mampu. Ketika Allah melihat sikap yang demikian itu ada dalam diri mereka, Dia menyayangi mereka, dengan menjadikan mereka tidak lagi memperhatikan kelemahan atau kekuatan mereka sendiri dalam apa saja yang mereka lakukan atau tinggalkan.

 Lalu Allah menjadi perlindungan dan menjaga mereka. Dia menjamin kesejahteraan dan rezeki mereka, sebab mereka adalah hamba-hamba-Nya, dan mengabdi beribadah kepada-Nya. Allah Swt. berfirman : “Bukankah Aku cukup bagi hamba-hamba-Nya?” (Qs. 39:36).
 Dia juga berfirman. “Ingatlah, sesungguhnya Perlindunganku adalah Allah, yang menurunkan Kitab dan Dia melindungi orang-orang yang saleh.” (Qs. 7:196). Dan dalam hadis qudsi, Allah berfirman, “Aku bersama hamba-Ku manakala dia mengingat-Ku.”

75.

Yang sulit menjadi mudah dan yang keras bisa ditanggung hamba-hamba ini. Allah menjadikan setiap waktu mereka berharga dan sangat penting. Dia tetapkan mereka dalam kesenangan dan dalam kerajaan besar.
 Di dalam diri-Nya saja mereka bergerak atau beristirahat. Kepada-Nya saja mereka bergantung. Kepada-Nya saja mereka mengangkat segenap pikiran dan aspirasi mereka. Itulah sebabnya Umat ini adalah yang terbaik di antara Umat-Umat lain.

Dalam salah satu hadis Nabi, Allah Swt. diriwayatkan berfirman kepada Isa a.s. :”Aku akan membangkitkan sebuah Umat sesudahmy. Manakala mereka mencintai apa yang menimpa diri mereka, mereka akan memuji dan bersyukur atasnya. Jika mereka membenci apa yang menimpa diri mereka, mereka senantiasa ingat akan ganjaran atau pahala mereka di akhirat nanti dan menanggungnya dengan sabar, sekalipun mereka tidak memiliki pemahaman atau pengetahuan.” Isa a.s. menjawab : “Ya Allah, bagaimana mungkin akan demikian, jika mereka tidak memiliki pemahaman dan pengetahuan?” Allah menjawab, “Aku akan memberi mereka pemahaman dan pengetahuan-Ku.”

Karena itu, agama umat Muhammad secara khusus ditandai oleh kebebasan dan kemudahan. Umat tersebut tidak memandang rendah beban-beban yang memberatkan sekalipun, lantaran apa yang mereka inginkan senantiasa ada dan tersedia. Kemudahan dalam setiap situasi ini dimungkinkan hanya melalui penglihatan kontemplatif (musyahadah) yang telah aku bicarakan. Allah Swt. berfirman, “Dia sama sekali tidak menjadikan kesulitan atasmu dalam agama. Ikutilah agama bapakmu, Ibrahim. Dalam Kitab ini dan sebelumnya, Allah menamai kamu sebagai orang-orang Muslim.” (Qs. 22:78). Dan agama Umat itu tak lain adalah Islam dan pengakuan tentang Keesaan Ilahi (Tawhid).


Nabi kita, Muhammad saw., bersabda, “Telah didbangkitkan golongan ahli tauhid yang toleran, dan itu adalah agama Ibrahim a.s.” Seorang sufi mengomentari kata-kata Nabi saw., “Mereka mendapati agama itu mudah dan tidak sulit.” Sabda itu bermakna bahwa mereka hanya dibimbing kepada Allah saja.

 Karenanya, seseorang yang membimbingmu kepada dunia ini, berarti dia menipumu, dan seseorang yang membimbingmu kepada amal-amal lahiriah, hanya akan membuatmu sangat lelah. Tetapi orang yang membimbingnmu kepada Allah, telah memberimu nasihat yang baik.

Maksudku di sini ialah memberitahumu bahwa orang-orang macam begini melakukan beberapa kesalahan seperti yang telah aku sebutkan, yakni, kesalahan yang berkaitan dengan tiadanya pengetahuan tentang diri yang sejati dan penilaian yang akurat atas kemampuan dan kekuatan mereka sendiri. Bila tidak demikian, mereka tidak akan mempunyai keadaan mamupun kedudukan spiritual. Tetapi, karena jarang sekali kekurangan dalam hal ini, mereka terus menerus waspada dan tetap kokoh dalam kedudukan mereka.
Mereka menemukan pijakan kuat dalam perhatian Allah kepada mereka. Sebaliknya, orang-orang yang suka berdusta dan angkuh telah memutuskan komunikasi mereka dengan Allah.
Engkau bisa memahami dari semuanya ini penyebab berbagai kesalahan orang-orang ini, serta sarana agar orang yang aman tetap merasa aman. Keadaan yang terakhir ini bisa terjadi hanya dalam keadaan mulia, suatu keadaan yang diberikan Allah kepada mereka sehingga mereka menjadi wali-wali Allah.

Karena itu, ketahuilah bahwa fungsi keadaan itu dalam agama adalaha sebagai sarana mendekatkan diri kepada Tuhan Semesta Alam. Hendaknya engkau berkeinginan naik ke kedudukan mulia ini, dan bergabung dengan para musafir yang telah diberi Allah kerajaan besar ini.
 Setelah engkau melakukan ini, engkau akan memahami kebenaran pernyataanku bahwa satu-satunya bantuanmu menuju kepadanya ada dalam keadaan itu sendiri. Dalam hubungan ini, seseorang telah berkata, “Aku mengetahui Tuhanku melalui Tuhanku.” Dan seandainya bukan karena Tuhanku, aku tidak akan mengenal Tuhanku.”

Sebuah kisah menuturkan bahwa seseorang bertanya kepada ‘Ali ibn Abi Thalib, “Apakah engkau mengetahui Allah melalui Muhammad, atau apakah engkau mengetahui Muhammad melalui Allah?” Ali menjawab, “Seandainya aku mengetahui Allah melalui Muhammad, aku tidak akan menyembah Allah, dan Muhammad akan lebih tertancap kuat-kuat dalam jiwaku ketimbang Allah. Allah mengenalkan diriku dengan-Nya lewat Diri-Nya.”

76.

Setelah identitas sarana menuju Allah dan sarana melalui Allah tampak jelas di hadapanmu sekalipun mungkin tetap tidak bisa dipahami dari sudut pandang rasional semata-mata sehingga engkau tidak melihat perbedaan antara keduanya, maka engkau akan mencapai keadaan itu, yang merupakan tujuan para pencari dan kesempurnaan dambaan orang yang merindukannya.
 Sebab, satu-satunya sarana yang tersedia ialah berada di dalam wujud Zat Yang Satu yang senantiasa Hadir dan Dekat.
Karena itu, jika yang engkau cari itu sudah kautemukan dan ada padamu, mengapa engkau melihat di luar diri-Nya, dan mengapa engkau mencari perantara dari selain-Nya? Aku hanya bisa menyamakanmu, dalam hal itu, dengan seseorang yang memegang mutiara berharga yang nilainya tidak dia hargai. Dia menganggap mutiara itu seperti batu biasa saja, dan tidak tahu untuk apa.

 Dia mengeluh tentang sakit dan kemiskinan, dan meminta-minta kepada orang lain. Tetapi, lihatlah betapa kondisi yang sebenarnya tampak jelas, sekalipun dia tetap berada dalam keadaan itu. Maksudku ialah bahwa dalam keadaan itu, dia jelas tak mampu mencapai tingkat kerajaan, belum lagi ekstase, kegembiraan, kesenangan dan kebahagiaan yang menyertainya. Seperti telah dikatakan, “Hampir tidak mengherankan kalau seorang musafir yang tengah mencari-cari air menemukan seorang Yusuf.
Yang mengehrankan ialah bahwa pendosa yang mencari ampunan menemukan Allah.” Allah Swt. berfirman, “Barangsiapa mengerjakan kejahatan atau menzalimi dirinya sendiri, kemudian memohon ampunan kepada Allah, pastilah dia mendapati Allah Maha Pengampun dan Maha Penyanyang.” (Qs. 4:110).

Kini, pentingnya masalah ini engkau sadari sepenuhnya; “Mudah-mudahan engkau akan memahami.” Sudah barang tentu, terlalu lembut untuk ditangkap kata-kata atau dikandung oleh ibarat. Kekuasaan Allah adalah penyebab utama segala sesuatu.
Perkenalanku denganmu, dan kepercayaanmu kepadaku untuk memperoleh petunjuk terbaik ke arah tujuanmu, berikut surat-suratmu kepadaku dan jawaban-jawabanku kepadamu atas pertanyaan-pertanyaan ini, hanyalah sekedar konteks, yang di dalamnya engkau bisa mencapai keinginanmu tanpa bantuan atau kekuatan salah seorang dari kita.

Dengan adanya sudut pandangan ini, engkau akan mengetahui bahwa segenap keadaan spiritualmu mengikuti jalan yang sama ini. Allah tidak mau memberi rezeki kepada hamba-Nya yang beriman kecuali dari sumber-sumber yang tidak diketahui oleh sang hamba. Lantas, untuk apa segenap kerja, usaha, kelelahan, dan pencarian ini?” Kamu mengehndaki selain Allah; dan apakah anggapanmu terhadap Tuhan  Semesta Alam?” (Qs. 37: 86-87).
Engkau mesti memahami, bahwa Allah lebih dekat sekedar menggantikan segala yang bersifat sementara dan sebentar sifatnya. Sungguh, orang yang menemukan Allah tidaklah menginginkan apa-apa. Tetapi orang yang kehilangan Allah, tidaklah memiliki apa-apa.

Kaum sufi dan orang-orang yang memiliki kehidupan spiritual tinggi berpijak pada fondasi ini.

Segala godaan dan kekhawatiran yang menyerangmu dan menghalangi pandanganmu mengenai objek keinginanmu dan pencapaian tujuanmu, bakal mencegahmu dari mewujudkan kebenaran-kebenaran ini. Setalah Allah memberimu pemahaman yang aku bicarakan itu, dan engkau telah tenggelam di dalamnya, maka kewajibanmu adalah terus menerus beribadah dan mendekatkan diri  kepada Allah, sehingga kelelahan, kebosanan, maupun penipuan tidak bisa menjatuhkanmu dari beribadah kepada Allah asalkan engkau hidup dengan pemahaman itu  dalam segenap kedatangan dan kepergianmu. Jika engkau memandang bahwa segala seuatu berwujud dan bersumber dari Allah, maka engkau akan bersyukur kepada-Nya, yang telah menganugerahkan kepadamu kemenangan mudah ini, perniagaan yang menguntungkan dan berkembang ini. Selanjutnya, engkau pun akan beroleh kebahagiaan dan tempat mulia di akhirat nanti (Qs. 3:14; 13 : 29).

Karena itu, saudaraku, terimalah dengan ikhlas apa yang telah kukatakan padamu. Belajarlah lebih mengutamakannya ketimbang pengetahuan rasional dan tradisional. Pahamilah bahwa akal tidak bisa memahaminya, pun tidak pula tradisi bisa mengungkapkannya dengan jelas. Yang demikian itu adalah pengetahuan yang Allah amanatkan pada relung-relung kalbu paling dalam.

Dituturkan bahwa salah seorang nabi di kalangan Bani Israil menerima Kitab Wahyu yang mengatakan, “Jangan katakan, “Pengetahuan ada di langit; siapa yang akan membawanya turun?” atau ‘Ia ada di dalam bumi, siapa yang akan membawanya naik ke atas?” atau, ‘Ia di seberang lautan; siapa yang akan menyeberangkannya?” Pengetahuan berada di dalam inti wujudmu dan dalam kalbumu.

Sehingga sekarang pun engkau bisa berlaku di ahdapanku sebagai orang yang bersemangat dan mengikuti teladan nabo-nabi suci. Pengetahuan ini akan menyebar dari kalbumu ke lidahmu sampai ia meliputimu dan mengisimu.
Satu-satunya tujuanku menulis ini kepadamu tentang keadaan-keadaan spiritualmu ialah agar engkau memiliki prinsip yang kokoh tempat engkau bisa kembali, dan fondasi tempat engkau bisa membangun.
Nah, sekarang tentang apa yang engkau katakan mengenai rangkaian keadaan spiritualmu dalam siang dan malam harimu. Kemajuan itu adalah baik dan merupakan pertolongan yang engkau perlukan dalam bersyukur kepada Allah karena telah membimbingmu kepada-Nya dan karena perhatianmu kepada-Nya. Yang demikian itu mencakup kedekatan kepada Allah Swt, yang tak banyak orang bisa mencapainya. Hanya saja, engkau merasa keberatan dalam urusan-urusan keseharianmu.

 Jadwal pelaksanaanmu mengganggumu, hingga engkau tidak lagi  merasa senang, seperti engkau alami sebelum kehilangan pandangan konteplatifmu karena kelalaian. Jika engkau berhenti memusatkan perhatian apda dirimu sendiri, dan tak lagi memandang kemampuan dan kekuatanmu sendiri sebagai hal-hak istimewa pribadimu, dan sebagai gantinya memalingkan pandanganmu kepada keesaan Allah Swt.
 dalam perlindungan-Nya kepadamu, dan meluruskan pikiran-pikiranmu tentang-Nya, maka engkau akan menyadari kebaikan Allah kepadamu dan banyak cara Dia menunjukkan kekuasaan-Nya kepadamu. Maka, tak ada sesuatu pun bisa mengalihkan pencarianmu, dan engkau akan memberikan perhatianmu yang penuh kepada-Nya.
Inilah beberapa rahmat yang terlihat olehku, yang akan membantumu untuk memulai berpikir. Dia mengeluarkanmu dari kegelapan ketiadaan menuju cahaya kebenaran. Kemudian, Dia memeliharamu dengan rahmat-Nya, dan membesarkanmu dengan kasih sayang dan kelembutan-Nya, sampai engkau mampu berpikir dan memahami. Dia lalu menghiasaimu dengan hiasan Islam dan keimanan, dan memberimu pengetahuan mendalam dan bukti yang jelas tentangnya. Dia memberi jalan menuju Kitab-Nya, yang dengan itu Dia menunjukkan firman-Nya yang mulia kepadamu, dengan membuatmu mampu memahami perwujudan sifat-sifat dan Nama-nama-Nya, dan mendapatimu layak menerima perinth-perintah-Nya, dan kesaksian yang bisa dipercaya dari nabi-nabi_nya. Kemudian, Dia membekalimu dengan pengetahuan, dan mengangkatmu ke keluhuran pengajaran.

Rahmat-Nya melampaui semua ini; sebagian besar tidak bisa kita ketahui. Dan semuanya ini terjadi tanpa perantara atau jasa apa pun darimu; itu semua hanyalah kemurahan dan anugerah-Nya semata-mata. Semua rahmat atau nikmat ini tidak bisa kita hitung, sebab, “Jika kamu menghitung-hitung nikmal Allah, kamu tidak bakal bisa menghinggakannya.” (Qs. 14:34).

Seseorang yang mengalami rahmat-rahmat ini, dan menaydari bahwa dia adalah seorang tamu tak diundang di tengah-tengah berbagai rahmat ini, akan sangat senang dan bersyukur atasnya. Yang demikian itu mencegah seseorang menginginkan apa yang tidak diberikan Allah Swt kepadanya. Seringkali, seseorang meninggal di tengah-tengah berbagai rahmat seperti ini tanpa mengetahuinya. Tak ada sesuatu pun yang lebih berharga bagi Allah Swt ketimbang tindakan sang hamba menghadapi situasi aktualnya. 

Sebab, yang demikian itu menunjukkan penghambaan seseorang dan merupakan batu ujian bagi perilaku. ‘Amr ibn ‘Utsman Al-Makki, semoga Allah meridhainya, mengatakan, “Tasawuf bermakna bahwa sang hamba bertindak setepat mungkin setiap saat.” Yang dimaksud adalah bahwa sang hamba hadir di hadapan Tuhannya Swt setiap saat, dengan menjalankan kewajiban-kewajiban Hukum Wahyu yang ditetapkan untuk waktu tertentu.


Kembali ke Daftar Isi

Silahkan Bagikan Artikel ini

Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Ditulis oleh:As Hakim.Ppa on Januari 12, 2019 - Rating: 1.5
Title : ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (A)
Description : Terjemah Kitab " SURAT-SURAT SANG SUFI " SURAT KESEMBILAN (A) Kepada Yahya Al-Saraj. Surat berisi nasihat dan sa...

0 Response to " ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (A)"

Posting Komentar

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Silahkan Di subcribe

Cara Download Disini

Beli Kitab Klasik dan buku Islami

Tulisan Terbaru

INGKANG KATAH DIPUN PERSANI

  • Download Kitab Kuning Klasik (dengan Makna ala Pesantren/Makna Petuk)بالمعنى على فسانترين
    Download Kitab Kuning / Klasik (Dengan Makna Ala Pesantren) Dengan rasa Syukur kepada Alloh, kembali blog PPa menghadirkan k...
  • Download Kitab Matan Ghoyah wat Taqrib (Dengan makna ala Pesantren) متن الغاية والتقريب مع الترجمة
    Matan Ghoyah wat Taqrib (Dengan makna ala Pesantren) متن الغاية والتقريب مع الترجمة   باللغة الجاوية والمعنى على فسانترين ...
  • Daftar Kitab Kuning makna ala pesantren /Makna Petuk Pdf (2)
    Kitab Kuning makna ala pesantren /Makna Petuk =========================================== Silahkan BELI Kitab makna pesantren  Klik Disini =...
  • Terjemahan Kitab Tajul ‘Arus (Bab 1 "Taubat")
    Terjemahan Kitab Tajul ‘Arus Al-hawiy li tahdzibin Nufus Karya Syeikh Ibnu ‘Atho’illah as Sakandari Puji syukur Ki...
  • Download Kitab KIFAYATUL AWAM (Dengan Makna Ala Pesantren) تحقيق المقام على كفاية العوام فيما يجب عليهم من علم الكلام للشيخ محمد الغضالي
      KIFAYATUL AWAM  (Dengan Makna Ala Pesantren)   تحقيق المقام على كفاية العوام فيما يجب عليهم من علم الكلام للشيخ محمد الغضالي بالمعنى على...
  • Kitab Kuning Klasik Terjemah pdf 1
     Kitab Kuning Klasik Terjemah pdf 1 Kembali lagi setelah kami sampaikan daftar link  Download kitab klasik berbahasa arab  .  Kitab klasik m...
  • Download Kitab Ihya 'Ulumuddin إحياء علوم الدين Juz 2 (Makna ala Pesantren)
    Kitab Ihya 'Ulumuddin Imam Al-Ghazali Juz 2 Makna ala Pesantren   إحياء علوم الدين   تصنيف   حجة الإسلام  الإمام أبي حامد الغزالي  وهو أ...

DOWNLOAD KITAB KHUSUS ARAB

Arsip Blog

  • ►  2025 (18)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (6)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2024 (46)
    • ►  Desember (4)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (7)
  • ►  2023 (186)
    • ►  Desember (9)
    • ►  November (9)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (18)
    • ►  Agustus (23)
    • ►  Juli (16)
    • ►  Juni (11)
    • ►  Mei (15)
    • ►  April (12)
    • ►  Maret (18)
    • ►  Februari (19)
    • ►  Januari (27)
  • ►  2022 (430)
    • ►  Desember (26)
    • ►  November (23)
    • ►  Oktober (31)
    • ►  September (41)
    • ►  Agustus (52)
    • ►  Juli (50)
    • ►  Juni (66)
    • ►  Mei (39)
    • ►  April (41)
    • ►  Maret (27)
    • ►  Februari (11)
    • ►  Januari (23)
  • ►  2021 (326)
    • ►  Desember (42)
    • ►  November (31)
    • ►  Oktober (45)
    • ►  September (21)
    • ►  Agustus (30)
    • ►  Juli (31)
    • ►  Juni (11)
    • ►  Mei (20)
    • ►  April (48)
    • ►  Maret (19)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (20)
  • ►  2020 (308)
    • ►  Desember (18)
    • ►  November (10)
    • ►  Oktober (23)
    • ►  September (48)
    • ►  Agustus (21)
    • ►  Juli (21)
    • ►  Juni (8)
    • ►  Mei (18)
    • ►  April (13)
    • ►  Maret (30)
    • ►  Februari (40)
    • ►  Januari (58)
  • ▼  2019 (428)
    • ►  Desember (51)
    • ►  November (41)
    • ►  Oktober (31)
    • ►  September (32)
    • ►  Agustus (43)
    • ►  Juli (31)
    • ►  Juni (49)
    • ►  Mei (77)
    • ►  April (28)
    • ►  Maret (24)
    • ►  Februari (12)
    • ▼  Januari (9)
      • Download Kitab Terjemah 'Penjelasan Hadits-Hadits ...
      • Download ebook islami 'Fikih Malu Penulis: DR. Mu...
      • ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (B)
      • ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KESEMBILAN (A)
      • ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KEDELAPAN (B)
      • ' SURAT-SURAT SANG SUFI ' SURAT KEDELAPAN (A).
      • Terjemah Kitab “Fihi ma Fihi” 11. KOMUNIKASI DALAM...
      • Terjemah Kitab “Fihi ma Fihi” 10. AKU SANGGUP MENG...
      • Terjemah Kitab “Fihi ma Fihi” 9. HASRATMU ADALAH T...
  • ►  2018 (197)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (9)
    • ►  September (9)
    • ►  Agustus (27)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (21)
    • ►  Mei (22)
    • ►  April (33)
    • ►  Maret (33)
    • ►  Februari (6)
    • ►  Januari (17)
  • ►  2017 (91)
    • ►  Desember (3)
    • ►  Oktober (8)
    • ►  September (6)
    • ►  Agustus (12)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (6)
    • ►  Mei (10)
    • ►  April (5)
    • ►  Maret (13)
    • ►  Februari (9)
    • ►  Januari (16)
  • ►  2016 (144)
    • ►  Desember (21)
    • ►  November (14)
    • ►  Oktober (33)
    • ►  September (26)
    • ►  Agustus (16)
    • ►  Mei (7)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (12)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2015 (266)
    • ►  Desember (15)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (14)
    • ►  Juli (6)
    • ►  Juni (25)
    • ►  Mei (29)
    • ►  April (58)
    • ►  Maret (64)
    • ►  Februari (17)
    • ►  Januari (31)
  • ►  2014 (237)
    • ►  Desember (36)
    • ►  November (23)
    • ►  Oktober (13)
    • ►  Agustus (8)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (14)
    • ►  April (15)
    • ►  Maret (43)
    • ►  Februari (33)
    • ►  Januari (42)
  • ►  2013 (262)
    • ►  Desember (15)
    • ►  November (14)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (14)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (36)
    • ►  Juni (21)
    • ►  Mei (19)
    • ►  April (27)
    • ►  Maret (22)
    • ►  Februari (21)
    • ►  Januari (64)
  • ►  2012 (458)
    • ►  Desember (87)
    • ►  November (34)
    • ►  Oktober (16)
    • ►  September (31)
    • ►  Agustus (33)
    • ►  Juli (51)
    • ►  Juni (118)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (23)
    • ►  Maret (11)
    • ►  Februari (22)
    • ►  Januari (31)
  • ►  2011 (65)
    • ►  Desember (62)
    • ►  November (3)

Isi Blog PPA Yg Bisa di Download

KITAB KLASIK PENGAJIAN mp3 TAUSYYAH
  • 1* Download Al-Quran Digital dan terjemahan Untuk PC dan HP

  • 2* KITAB KUNING MAKNA ala PESATREN

  • 3* KITAB KUNING KLASIK ala PESANTREN

  • 4* KITAB-KITAB HADITS

  • 5* KITAB-KITAB TERJEMAH

  • `6* KITAB KUNING PESATREN mp3

  • 7* BAHTSUL MASA'IL PONDOK PESANTREN

  • 8* Ebook islami

  • 9* KITAB IRSYADUL-'IBAD mp3

  • 10* KITAB KUNING KHUSUS ANDROID dan HP java

  • 1. AL HIKAM mp3. KH.ABD WAHID ZUHDY

  • 2. KISAH PERANG BADAR mp3, KH ABD WAHID ZUHDY

  • 3. SULAMUTTAUFIQ mp3, KH ABD WAHID ZUHDY

  • 4. FIQIH/'UBUDYYAH mp3, KH ABD WAHID ZUHDY

  • 5. Pengajian Gus Mus Kitab Nashoihul Ibad (mp3)

  • 6. PENGAJIAN,MANAQIB,ISTIGHOTSAH KH.ASRORY

  • 7. TERJEMAH IHYA' ULUMUDDIN mp3

  • 8. DOWNLOAD VIDEO & MP3 AUROD PPA

  • 9. SHOLAWATAN H.MUAMMAR ZA mp3

  • 10. MUROTTAL H.MUAMMAR ZA. dll. mp3

  • 11. QIRO'TUL QUR'AN H.MUAMMAR ZA dll. mp3

  • 12.SHOLAWAT ala HABIB SYECH BIN ABDUL QODIR

  • 13.SHOLAWAT,NASYID,QOSIDAH,PUISI




  • TAUSIYYAH HABIB UMAR MUTOHHAR

  • HABIB LUTHFI BIN YAHYA

  • TAUSIYYAH HABIB NAUFAL SOLO

  • PUISI TERBAIK GUS MUS

  • KH ASRORI AL-ISHAQY

  • HAUL PONDOK PETA



  • Daftar Terjemahan kitab

  • Syarah Al Hikam Ibnu Ato'illah

  • At-Tanwir Fi Isqothid Tadbir

  • Tajul 'arusy Ibnu 'Atho'illah

  • Fathur-Robbani Wal Faydhur Rahmany

  • Futuhul Ghoib

  • Wejangan Syeikh Abdul Qodir

  • Manaqib Syeikh Abdul Qodir

  • Risalatul Qusyairiyyah

  • (Washoya) An-Nasho'ih Imam Harits Al Muhasibi

  • Kimyyaus-Sa'adahAl-Ghozaly

  • Surat-surat Sang Sufi

  • Asy-Syamail-Muhammadiyah

  • Mantiqut-Thair

  • Membumikan Al-Qur'an

  • Renungan Tentang Umur Manusia

  • Keajaiban Dlm Tubuh Kita

  • Fihi ma Fihi Ar-Rummi

  • At Ta'aruf li madzhabi Ahli at Tashawwuf

  • Kitab "RO-AYTULLOOH"

  • Al-Washaya li Ibn al-‘Arabi

  • Ayyuhal Walad al Ghozali

  • Misykatul anwar Al-Ghozali

  • Mukasyafah al QulubAl-Ghozali

  • Risalah Adab Sulukil Muriid


  • Like Fb PPa

    PANJENENGAN TAMU INGKANG KAPING

    Niki Kulo

    Foto Saya
    As Hakim.Ppa
    Khodim Padepokan Padang Ati (PPA)
     Lihat profil lengkapku

    Download Software Pc & Android

    Download Video Pengajian, Sholawat dan lagu

    Labels

    ebook islami (869) kitab kuning terjemah (669) Kitab makna gandul (311) Syarah Al-Hikam (143) BAHASAN SUFI (119) AL-GHOZALI (110) KISAH SUFI (108) RISALATUL-QUSYAIRIYYAH (89) Kitab At-Tanwir (86) HIKMAH SUFI (85) kitab HADITS (82) AJARAN KAUM SUFI (77) Al-Qur'an (76) FUTUHUL GHOIB (71) ALHIKAM (64) Kitab karya ulama Nusantara (64) ebook muslimah (63) KITAB KUNING KLASIK (60) Fathur-rabbany (59) KITAB NAHWU (58) Melihat Allah (53) NU (49) TAFSIR JALALAIN (46) Doa (41) An-Nashoih (38) PENGJIAN (38) KITAB KUNING MP3 (36) Wasiat – Wasiat Ibn ‘Arabi (36) PPA (33) Attibyan fiiaadabi hamalatil qur'an (32) Hikmah Ibnu Ato'illah (32) ibnu 'aroby (32) Hikmah Al Jilany (31) Misykatul anwar (31) Mukasyafatul qulub (30) Tajul Arus (30) al haddad (30) kitab ISLAM KLASIK (25) m.Qurais S (25) IBNU ATO'ILLAH (24) KEAJAIBAN ALQUR'AN (24) Adab sulukil Murid (23) IHYA'ULUMUDDIN AL GHOZALY (23) syeh ahmad asymuni (23) tafsir al Ibriz (21) AS – SYAMAIL (20) Al Misbah (20) SHOLAWATAN (20) SURAT-SURAT SANG SUFI (20) fiqh kehidupan (20) pengajian (19) Fihi ma Fihi (18) WALI SONGO (18) KHUTBAH JUM'AH (17) Tafsir Ilmi (17) Manaqib Syeih Abdul Qodir aljiilany ra (16) Sharaf (15) cak nun (15) Filsafat (14) SOFTWARE ISLAMI (14) Syeikh Hasyim asy'ari (14) NASHO'IHUL 'IBAD (13) karya SYEIH NAWAWI BANTEN (13) KITAB MANTIQUTTOIR (12) THORIQOT (12) wahabi (12) Ayyuhal walad (11) Hamka (11) KITAB KIMYYATUSSA'ADAH (11) Keajaiban di Dalam Tubuh Kita (11) Muammar (11) Nahwu (11) Agus sunyoto (10) M idrus R (10) QOSIDAH BURDAH (9) Tafsir Fathul qodir (9) fiqih (9) Bahasa arab (8) MAULID (8) falak (8) 40 Hadist sohih (7) Fiqih anak (7) Kitab Bahasa Sunda (7) Sayyid Maliki (7) Zaadul maad (7) ebook islam (7) ihya' KITAB TENTANG NAFSU (7) kamus arab-indo (7) ramadhan (7) Adabiyyah (6) Arbain nawawiyah (6) Biografi sahabat Nabi (6) Faroid (6) Misykaat Al-Mashabiih (6) RENUNGAN TENTANG UMUR MANUSIA (6) Taudhihul Adillah (6) alhikam SYEIH IBNU 'ATO'ILLAH ASYAKANDARI MP3 (6) at-tirmidzi (6) haid (6) sunan kalijaga (6) KITAB TASAWUF (5) Percikan Ihya (5) legenda (5) 1001malam (4) ABDUL WAHID ZUHDY (4) Bukhori (4) Humor Sufi (4) Ihya-ma'na (4) KISAH MADHAHIBUL ARBA'AH (4) MUROTTAL (4) Sujiwo tejo (4) asshowi (4) puasa (4) sejarah (4) siyar alam (4) syeikh Nawawi al jawi (4) Asbabul Wurud (3) Nikah (3) Qurban (3) RISALAH LADUNIYYAH (3) Raudhah al-Thalibin (3) Sajarot kaun (3) Syekh Abdul Qadir Jaelani (3) al Buthi (3) az zuhud (3) haji (3) ibnu sina (3) jam'ul jawami (3) tajwid (3) Al Mu’jam Ash Shaghir (2) BAHTSUL MASA'IL (2) Balaghah (2) FADHILAH (2) KH ASRORY (2) KISAH MADHAHIBUL ARBA'AH (2) bahasan tanwirul qulub (2) kitab (2) GUS MUS (1) Hp Santri (1) IBNU ATO'ILLA (1) PUISI (1) SAHABAT NABI (1) SEJARAH PON PES (1) USHUL FIQIH (1) WAHBAH ZUHAILI (1) al (1) habib Umar bin Hafid (1) kh Maimun Zubair (1) kit (1) kitab klasik untuk hp (1)

    Sahabat PPa

    MONGGO SHOLAT

    Copyright © 2012 Padepokan Padang Ati (ppa) - All Rights Reserved
    Design by AS HAKIM PPA - Blogger Templates - Powered by Blogger