بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
راَيت الله
"Ro-aytullooh"
(Melihat Allah)
Oleh: Mustafa Mahmud
Di Nuqil dari Kitab
Al Mawaqif wal Mukhotobat - Imam An Nafri
10
As-sir
(rahasia), adalah laksana sesuatu yang terselubung dalam kelembutan dan kehalusan,
yang tersembunyi di dalam diri manusia, halnya seperti keadaan roh, hati dan
matahati.
Kami
biasa mengucapkan : “Naiknya sudah sampai pada pencapaian Rahasia Tuhan; ucapan ini rumus untuk sebutan maut, yakni
keluarnya roh dari tubuh.
Dan Allah
berseru kepada hamba-Nya :
Hai
hamba!!” Sirmu yang tersembunyi itu berkekuatan melebihi kekuatan bumi dan
langit.
Sermu
dapat memandang tanpa biji mata, mendengar tanpa daun telinga, Sirmu tidak
bertempat tinggal di dalam rumah-rumah dan tidak pula makan buah-buahan”. Sirmu
tidak mengenal malam dan tidak mengembara di siang hari”.
“Sirmu
tidak diketahui oleh akal dan pikiran, dan tidak pula berhubungan dengan hukum
sebab-akibat.”.
“Sirmu
hidup dalam abad demi abad, sedang jasadmu hidup dlam waktu yang ditentukan”.
“Aku
berada di belakang sirmu;.. Pengetahuan sirmu tidak mengetahui akan Daku, dan
isyarat-isyarat sirmu tidak sampai menyaksikan Daku”.
“Bila
telah engkau yakin tentang sirmu, maka engkau bukan lagi engkau.... sedangkan
engkau-engkau itu adalah tetap engkau”.
“Engkau
daripada Ku”.... “Engkau kemudian daripada Ku”
‘Sedangkan
segala sesuatu di alam wujud ini datangnya kemudian daripadamu dapat
mengalahkan engkau asalkan engkau mengenal kedudukanmu dan membiasakan
(melazimi) duduk di dalam maqammu, maka yang demikian itu engkau lebih kuat
dari kandungan huruf dan asma; lebih kuat dari segala apa yang nyata di dalam
dunia dan akhirat”.
“Jika
engkau telah meyakini akan sirmu, maka yakin pulalah engkau akan Daku; daripada
Ku lah adanya segala sesuatu. Akulah yang menyatakan segala sesuatu; Akulah
yang DIA itu AKU”.
“Aku
tidak berada di dalam sesuatu, dan aku berlepas diri dari pada sesuatu, dan
tidak pula Aku berdiam di dalam sesuatu; dan tidaklah Aku di dalam Aku, dan
tidaklah Aku daripada siapa pun, dan Aku tidak terjawab oleh pertanyaan
“Bagaimana?? Dan tidak pula oleh ucapan tanaya “Apa” pun”.
“Aku
adalah Yang Maha Esa, Maha Tunggal dan menjadi kembalinya segala macam pinta
(Shomad) tidak ada yang dapat menyatakan adanya menjadi nyata selain Ku”.
“Aku
telah mendhahirkan alam semesta, yang bersifat teguh-tetap (alam benda) dan apabila
Aku bernyata niscaya Aku akan melenyapkannya, dan apabila Aku berkehendak;
niscaya Aku mengembalikannya kepada mendahirkannya pula dengan pakaian-pakaian
sementara , serta aneka ragam logam-logam yang terdapat di mana-mana (Yakni
pakaian ruang dan waktu ... masa dan mana).
“Maka
peliharalah batasmu antara Ma’nawiyah dan tsabatiyah (yang tidak tetap dan yang
tetap) antara roh dan jasad.
“Segala
sesuatu akan dituntut oleh dari mana ia berasal (jasad barasal dari tanah, maka
tanah itu akan menuntut) dan tiadalah Aku dengan sesuatu, maka sesuatu itu akan
berkhusus dengan Ku; Tiadalah Aku ditentukan, dan sesungguhnya Aku mutlak
(bebas)”.
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.