بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
HIKMAH 13-15
BERSIHKAN CERMIN (HATI) DARI GAMBAR DUNIA
13-15."Bagaimana akan dapat bercahaya hati seseorang yang gambar dunia ini terlukis dalam cermin hatinya. Bagaimana mengembara menuju kepada Allah, padahal ia masih terbelenggu oleh nafsu syahwat. Bagaimana akan dapat masuk menjumpai Allah, padahal ia belum bersih dari kelalaian. Bagaimana ia berharap akan mengerti rahasia yang halus dan tersembunyi, padahal ia belum taubat dari kekeliruannya."
Berkumpulnya dua hal yang berlawanan pada saat besamaan dalam satu tempat, akan mustahil [tidak mungkin], sebagaimana berkumpulnya antara diam dan gerak, antara cahaya terang dan gelap. Demikian pula cahaya iman berlawanan dengan gelap yang disebabkan karena selalu masih berharap kepada sesuatu selain Allah. Demikian pula mengembara menuju kepada Allah harus bebas dari belenggu hawa nafsu supaya dapat sampai kepada Allah azza wajalla. Allah berfirman:
"Bertakwalah kepada Allah dan Allah akan mengajarkan kepadamu segala kebutuhanmu." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Barangsiapa mengamalkan apa yang telah diketahui, maka Allah akan mewariskan kepadanya pengetahuan yang belum diketahui."
Ahmad bin Hambal radhiallahu 'anhu bertemu dengan Ahmad bin Abi Hawari dan berkata: Ceritakanlah kepada kami apa-apa yang pernah engkau dapat dari gurumu Abu Sulaiman. Jawab Ahmad bin Abi Hawari: Bacalah Subhanallah tapi tanpa rasa kekaguman. Setelah dibaca oleh Ahmad bin Hambal: "Subhanallah". Maka Ibnu Hawari berkata: Aku telah mendengar Abu Sulaiman berkata: Apabila hati [jiwa] manusia benar-benar berjanji akan meninggalkan semua dosa, niscaya akan terbang ke alam malakut, kemudian kembali membawa berbagai ilmu yang penuh hikmah tanpa memerlukan lagi guru. Ahmad bin Hambal setelah mendengar keterangan itu langsung ia berdiri dan duduk ditempatnya berulang-ulang sampai tiga kali, lalu berkata: Belum pernah aku mendengar keterangan serupa ini sejak aku masuk Islam. Ia sungguh merasa puas dan sangat gembira menerima keterangan itu, lalu ia membaca hadits:
"Man amila bima alima warratsahullahu ilma maa lam ya'lam." Barangsiapa yang mengamalakan apa yang telah diketahui, maka Allah akan mewariskan kepadanya pengetahuan yang belum diketahui.
14."Alam itu semuanya dalam kegelapan, sedangkan yang meneranginya, hanya karena tampaknya haq [Allah] padanya, maka barangsiapa yang melihat alam, lantas tidak melihat Allah di dalamnya, atau padanya, atau sebelumnya, atau sesudahnya, maka sungguh ia telah disilaukan oleh nur [cahaya], dan tertutup baginya surya [nur-cahaya] ma'rifat oleh tebalnya benda-benda alam ini."
Alam semesta yang mulanya tidak ada dan memang gelap, sedang yang menampakkannya sehingga berupa kenyataan, hanya kekuasaan Allah padanya, karena itu barangsiapa yang melihat sesuatu benda alam ini, lantas tidak terlihat olehnya kebesaran dan kekuasaan Allah yang ada pada benda itu, sebelum atau sesudahnya, berarti ia telah disilaukan oleh cahaya. Bagaikan ia melihat cahaya yang terang benderang, lalu ia mengira tidak ada bola yang menimbulkan cahaya itu. Maka semua seisi alam ini bagaikan cahaya, sedang yang hakiki [sebenarnya] terlihat itu semata-mata kekuasaan dzat Allah subhanahu wata'ala.
15."Di antara bukti-bukti yang menunjukkan adanya kekuasaan Allah yang luar biasa, ialah dapat menghijab engkau dari pada melihat kepada-Nya dengan hijab tanpa wujud di sisi Allah."
Sepakat para orang-orang arif, bahwa segala sesuatu selain Allah tidak ada artinya, tidak dapat disamakan adanya sebagaimana adanya Allah, sebab adanya alam terserah kepada karunia Allah, bagaikan adanya bayangan yang tergantung selalu kepada benda yang membayanginya. Maka barangsiapa yang melihat bayangan dan tidak melihat kepada yang membayanginya, maka di sinilah terhijabnya. Allah berfirman: "segala sesuatu rusak binasa kecuali dzat Allah." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membenarkan ucapan seorang penyair yang berkata: ''Camkanlah!Bahwa segala sesuatu selain Allah itu palsu belaka. Dan tiap nikmat kesenangan dunia, pasti akan binasa.
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Title : TERJEMAH ALHIKAM (HIKMAH 13-15)
Description : HIKMAH 13-15 BERSIHKAN CERMIN (HATI) DARI GAMBAR DUNIA 13-15."Bagaimana akan dapat bercahaya hati seseorang yang gambar dunia i...