بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Khutbah Rasulullah Jelang Ramadhan
Diriwayatkan dari Salman Al-Farisi, berkata; Rasulullah saw. bersabda:
“Wahai manusia! Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah dengan
membawa berkah rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia disisi Allah.
Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama. Malam-malamnya adalah
malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang
paling utama. Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi tamu Allah dan
dimuliakan oleh- NYA. Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu
ibadah, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah. Bermohonlah kepada
Allah Rabbmu dengan niat yang tulus dan hati yang suci agar Allah
membimbingmu untuk melakukan shiyam dan membaca Kitab- Nya.
Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah di bulan yang agung ini.
Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu di hari kiamat. Bersedekahlah kepada
kaum fuqara dan masakin. Muliakanlah orang tuamu, sayangilah yang muda,
sambungkanlah tali persaudaraanmu, jaga lidahmu, tahan pandanganmu dari
apa yang tidak halal kamu memandangnya dan pendengaranmu dari apa yang
tidak halal kamu mendengarnya. Kasihilah anak-anak yatim, niscaya
dikasihi manusia anak- anak yatimmu. Bertaubatlah kepada Allah dari
dosa-dosamu. Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa pada waktu shalatmu
karena itulah saat-saat yang paling utama ketika Allah Azza wa Jalla
memandang hamba-hamba-Nya dengan penuh kasih; Dia menjawab mereka ketika
mereka menyeru-Nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya dan
mengabulkan doa mereka ketika mereka berdoa kepada- Nya.
Wahai manusia! Sesungguhnya diri- dirimu tergadai karena amal-amalmu,
maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat karena
beban (dosa) mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.
Ketahuilah! Allah ta’ala bersumpah dengan segala kebesaran-Nya bahwa Dia
tidak akan mengazab orang-orang yang shalat dan sujud, dan tidak akan
mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri di hadapan Rabb al- alamin.
Wahai manusia! Barang siapa di antaramu memberi buka kepada orang-orang
mukmin yang berpuasa di bulan ini, maka di sisi Allah nilainya sama dengan
membebaskan seorang budak dan dia diberi ampunan atas dosa-dosa yang lalu.
(Sahabat-sahabat lain bertanya: “Ya Rasulullah! Tidaklah kami semua mampu
berbuat demikian.”
Rasulullah meneruskan: “Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya
dengan sebiji kurma. Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya
dengan seteguk air.” Wahai manusia! Siapa yang membaguskan akhlaknya di
bulan ini ia akan berhasil melewati sirathol mustaqim pada hari ketika
kai-kaki
tergelincir. Siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki
tangan kanannya (pegawai atau pembantu) di bulan ini, Allah akan
meringankan pemeriksaan-Nya di hari kiamat. Barangsiapa menahan
kejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari ia
berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memuliakan anak yatim di bulan ini,
Allah akan memuliakanya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa
menyambungkan tali persaudaraan (silaturahmi) di bulan ini, Allah akan
menghubungkan dia dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.
Barang siapa memutuskan kekeluargaan di bulan ini, Allah akan memutuskan
rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barangsiapa melakukan
shalat sunat di bulan ini, Allah akan menuliskan baginya kebebasan dari api
neraka. Barangsiapa melakukan shalat fardu baginya ganjaran seperti
melakukan 70 shalat fardu di bulan lain.
Barangsiapa memperbanyak shalawat kepadaku di bulan ini, Allah akan
memberatkan timbangannya pada hari ketika timbangan meringan.
Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat Al-Quran, ganjarannya sama
seperti mengkhatam Al-Quran pada bulan-bulan yang lain. Wahai manusia!
Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu, maka mintalah kepada
Tuhanmu agar tidak pernah menutupkannya bagimu. Pintu-pintu neraka
tertutup, maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidak akan pernah
dibukakan bagimu. Setan-setan terbelenggu, maka mintalah agar ia tak lagi
pernah menguasaimu. Amirul mukminin k.w. berkata: “Aku berdiri dan
berkata: “Ya Rasulullah! Apa amal yang paling utama di bulan ini?” Jawab
Nabi: “Ya Abal Hasan! Amal yang paling utama di bulan ini
adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah”.
Wahai manusia! sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan
yang senantiasa besar lagi penuh keberkahan, yaitu bulan yang di
dalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan; bulan yang
Allah telah menjadikan puasanya suatu fardhu, dan qiyam di malam harinya
suatu tathawwu’.” “Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah dengan
suatu pekerjaan kebajikan di dalamnya, samalah dia dengan orang
yang menunaikan suatu fardhu di dalam bulan
yang lain.”
“Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu adalah pahalanya
surga. Ramadhan itu adalah bulan memberi pertolongan ( syahrul muwasah )
dan bulan Allah memberikan rizqi kepada mukmin di
dalamnya.” “Barangsiapa memberikan makanan berbuka seseorang yang
berpuasa, adalah yang demikian itu merupakan pengampunan bagi dosanya
dan kemerdekaan dirinya dari neraka. Orang yang memberikan makanan
itu memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa tanpa sedikitpun
berkurang.”
Para sahabat berkata, “Ya Rasulullah, tidaklah semua kami memiliki makanan
berbuka puasa untuk orang lain yang berpuasa. Maka bersabdalah Rasulullah
saw, “Allah memberikan pahala kepada orang yang memberi sebutir kurma,
atau seteguk air, atau sehirup susu.” “Dialah bulan yang permulaannya
rahmat,
pertengahannya ampunan dan akhirnya pembebasan dari neraka. Barangsiapa
meringankan beban dari budak sahaya (termasuk di sini para pembantu
rumah) niscaya Allah mengampuni dosanya dan memerdekakannya dari
neraka.”
“Oleh karena itu banyakkanlah yang empat perkara di bulan Ramadhan; dua
perkara untuk mendatangkan keridhaan Tuhanmu, dan dua perkara lagi kamu
sangat menghajatinya.” “Dua perkara yang pertama ialah mengakui dengan
sesungguhnya bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan mohon ampun
kepada-Nya . Dua perkara yang kamu sangat memerlukannya ialah mohon surga dan perlindungan dari neraka.”
“Barangsiapa memberi minum kepada orang yang berbuka puasa, niscaya
Allah memberi minum kepadanya dari air kolam-Ku dengan suatu minuman
yang dia tidak merasakan haus lagi sesudahnya, sehingga dia masuk ke
dalam surga.” (HR. Ibnu Huzaimah).
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Title : Khutbah Rasulullah Jelang Ramadhan
Description : Khutbah Rasulullah Jelang Ramadhan Diriwayatkan dari Salman Al-F...