بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
راَيت الله
"Ro-aytullooh"
(Melihat Allah)
Oleh: Mustafa Mahmud
Di Nuqil dari Kitab
Al Mawaqif wal Mukhotobat - Imam An Nafri
17.
MASUKLAH PADA
“KU” SEORANG DIRI
“Hendaklah
engkau bekerja tanpa melihat pekerjaan itu :
Hendaklah
engkau bersedekah tanpa memandang sedekah itu!
Engkau
melihat amal perbuatanmu walau baik sekalipun, tidak layak bagi Ku untuk
memandangnya, maka janganlah engkau masuk kepada Ku dengannya.
Sesungguhnya
jika engkau datang kepada Ku berbekal amal perbuatanmu, maka akan Ku sambut
dedatanganmu dengan penagihan-penagihan dan perhitungan. Dan jika engkau
mendatangi Ku dengan ilmu pengetahuanmu, maka Ku sambut dengan tuntutan. Dan
jika engkau mendatangiku dengan makrifat, sambutan Ku adalah Hujat, sedang
hujat Ku lebih utama dan lebih seharusnya.
Hendaklah engkau singkirkan ikhtiar (memilih),
niscaya pasti Aku singkirkan tuntutan. Hendaklah engkau lepaskan ilmu
pengetahuanmu, amal perbuatanmu, makrifatmu, sifatmu, namamu dan dari segala
yang nyata, supaya dengan demikian engkau bertemu dengan Ku seorang diri.
Bila
engkau menemui Ku, dan ada di antara Ku dan antaramu sesuatu dari
kenyataan-kenyataan itu, sedangkan Aku-lah yang menciptakan segala yang yang
nyata, Aku lebih dahulu menyingkirkan daripadanya, demi cinta.. guna
mendekatimu, maka janganlah engkau membawa kenyataan-kenyataan dalam menemui
Ku, jika masih saja demikian halmu, maka tiada kebaikan daripadamu.
Jika
engkau mengethaui di kala engkau masuk kepada Ku, pastilah engkau akan
memisahkan diri dari para Malaikat, sekalipun mereka itu saling bantu-membantu
kepadamu, karena keenggananmu maka hendaknya jangan ada lagi penolong selain
Ku.
Jangan
engkau melangkah ke luar dari rumahmu tanpa mengharapkan keridaan Ku, karena
Aku-lah yang bakal menunggumu dan menjadi petunjukmu.
Temuilah
Aku dalam kesendirianmu, sekali atau dua kali sehabis menyelesaikan shalatmu,
niscaya Ku jaga malam dan siang harimu, Ku jaga pula hatimu, Ku jaga pula
urusanmu, juga kemauan kerasmu.
Tahukah
engkau bagaimana hendaknya engkau datang menjumpai Ku seorang diri? Hendaknya
engkau melihat tibanya Hidayah Ku kepadamu, karena kemurahan Ku bukan karena
amalmu engkau memperoleh pengampunan Ku dan bukan pula oleh ilmu
pengetahauanmu.
Serahkanlah
kembali kepadaku buku-buku ilmu pengetahuan, dan catatan-catatan amalmu,
niscaya Ku buka kedua tangan Ku, Ku terima dan Ku buahkan dengan keberkahan Ku
dan Ku lebihi dengan kemurahan Ku”.
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Title : Terjemah Kitab (RO-AYTULLOOH) 17. MASUKLAH PADA “KU” SEORANG DIRI
Description : راَيت الله "Ro-aytullooh" (Melihat Allah) Oleh: Mustafa Mahmud Di Nuqil dari Kitab Al Mawaqif wal Mukho...