بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Terjemah Kitab
Fathur-Rabbany
wal
Faidhur-Rahmany
Karya
Syeikh Abdul Qadir Al-Jailany ra.
Majelis ke 32.
MELAKSANAKAN
PERINTAH DAN MENJAUHI LARANGAN-NYA
Jum’at pagi tanggal 11 Jumadil Akhir tahun 545 Hijriyah,
di pondok, Beliau berkata:
Laksanakanlah perintah Allah, rintangilah perbuatan
terlarang; bersabarlah dalam menerima ujian dengan memperbanyak amalan sunnah,
maka kamu sungguh disebut orang sadar yang beramal untuk mencari taufiq Allah;
rendahkan dirimu di hadapan-Nya hingga lengket debu; rintangi maksiat dari
jalur lahir dan membencinya melalui jalur batin; genggamlah taufiqnya; benci
dan maksiat jauhkan dari-Nya; bersabarlah atas ketentuan-Nya. Datanglah di
hdapanku dengan akal sehat yang menetapkan jiwa serta niat azimah; jauhkan
kebimbangan dariku dan baik prasangka denganku, tentu kamu memperoleh kegunaan
atas ucapanku; fahamilah artinya!..
Wahai orang yang bimbang terhadapku, setiiap apa yang diriku
ada di dalamnya akan membuat kejelasanmu di hari-hari mendatang; jangan kamu
perumpil daku dalam hatimudengan penahanan dan pengalahan. Beban dunia di atas
kepaalku dan beban akhirat di dalam hatiku dan beban Allah atas sirriku siapa
yang menemaniku. Siapa yang dijadikan baik akan menghadap daku sedang di
kepalanya terlintas suara memuji Allah, tiada seorang pun butuh pertolongan
selain dari-Nya; jadilah kamu orang berakal, beradab baik di hadapan Ulama,
karena mereka pemelihara keutuhan dunia; jika tidak, mana mungkin terpelihara
riya’mu, munafiqmu dan syirikmu. Wahai orang munafiq, wahai musuh Allah, wahai
musuh Rasul, wahai pengisi neraka, camkanlah!.
Wahai Allah limpahkan taubat untuk daku dan mereka; wahai
Allah bangunkan daku dan mereka, rakhmatkanlah aku dan mereka, hampakan hati
kami dan organ tubuh kami untuk-Mu, jika terpaksa organ tubuh untuk keperluan
keluarga, tentang urusan dunia dan jiwa untuk akhirat, maka hati dan sirr
kupersembahkan untuk-Mu semata, amin...
Celaka, kamu telah memperkuat jiwa dengan rasa takut dan
mengharap ciptaan, lenyapkan penguat ini dari mereka dan tegakkan dirimu untuk
menjadi pelayan Tuhan; jadikanlah ketenangan di hadapan-Nya melalui zuhud,
memutus hubungan syahwat, wanita dan bebagai sesuatu yang ada didalamnya,
berati ia datang kepadanya tanpa sepengetahuanmu atau taanpa masa pencarian,
yang demikian kamu telah berzuhud di hadapan-Nya, maka kamu diberi penglihatan
dengan mata yang mulia dan memperoleh bagian tanpa terputus. Tetapi selagi kamu
masih merasa penat terhadap apa yang ada di sekelilingmu, tetap kamu tidak akan
kedatangan sesutu dari yang tidak diduga.
Ada Ulama berkata : “Selagi di hadapanmu terdapat sesuatu,
tentu sesuatu yang ghaib tidak akan datang kepadamu.”
Wahai Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari
kepenatan causalita dan yang membuat kegilaan, hawa, tabiat dan keburukan
meliputi segala kondisi dan sikap.
Wahai Tuhan kami, berilah kemi kehidupan yang baik di
dunia dan kehidupan yang baik di akhirat dan lepaskanlah kami dari siksa neraka.
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Kepada Semua Sahabat, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih.**** Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar(Cara Download) dibawah postingan. Apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada, kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Title : (Majelis ke 32) MENGERJAKAN PERINTAH DAN MENJAUHI LARANGAN
Description : Terjemah Kitab Fathur-Rabbany wal Faidhur-Rahmany Karya Syeikh Abdul Qadir Al-Jailany ra. Majelis ke 32 ....