بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
RENUNGAN TENTANG UMUR MANUSIA
oleh: Sayyid Abdullah bin Alwi Al Haddad
Sinopsis:
"Setiap
orang akan mati seperti dalam keadaan hidupnya dan akan dibangkitkan seperti
dalam keadaan matinya." HR Muslim
Nasib setiap
manusia dalam kehidupan setelah kematian sangat ditentukan oleh perbuatan
mereka selama di dunia. Mereka yang menghiasi hidupnya dengan kebajikan akan
mendapati kebahagiaan yang tak bertepi dalam kehidupan setelah kematian.
Sebaliknya, mereka yang mengisi hidupnya dengan penyimpangan dan keburukan akan
mendapati siksa yang tak tertahankan di neraka.
Dalam Islam, kehidupan
manusia memang tidak berhenti ketika ajal menjemput. Kehidupan yang lebih
langgeng justru baru dimulai setelah kematian. Kehidupan dunia hanyalah sebuah
persinggahan tempat manusia mengumpulkan bekal bagi kehidupan yang
sesungguhnya: kehidupan setelah kematian! Cukup banyak ayat Al-Quran yang
mengisyaratkan dan hadis-hadis Nabi yang menggambarkan kehidupan yang akan
dijalani manusia setelah kematiannya. Tujuannya tidak lain agar manusia
menyadari tugas penciptaannya.
Buku Renungan
tentang Umur Manusia memberikan paparan yang sistematis tentang
tahapan-tahapan kehidupan manusia: dari mulai proses pembuahan dalam kandungan,
kehidupan di dunia, keadaan yang dialami manusia di alam kubur, nasib mereka
pada Hari Kebangkitan, hingga klasifikasi mereka sebagai ahli surga dan ahli
neraka.
Dengan
mengeksplorasi secara ekstensif Al-Quran dan hadis, pelbagai persoalan pelik
yang dijumpai manusia dalam setiap fase kehidupannya, mendapatkan kejelasan.
Allamah Sayyid 'Abdullah Haddad memberikan panduan tentang apa yang harus
dilakukan manusia dalam setiap fase kehidupan yang dilaluinya.
Dengan muatan
pembahasan seperti itu tentu saja buku ini sangat penting bagi siapa saja yang
menginginkan kebahagiaan dalam kehidupan di dunia, terutama di akhirat. Sebab,
siapa sih orang yang ingin menderita setelah kematiannya!
ashakimppa.blogspot.com
PENDAHULUAN
Ba’da salam, segala puji syukur hanya milik Alloh
SWT . Sholawat serta salam semoga tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad
SAW, serta umatnya yang selalu istiqomah hingga Yaumil Akhir.
Alhamdulillah, dengan Izin-Nya kami dapat
e-book ini. Semoga bermanfaat dan menjadi amal bagi semua pihak yang terlibat
dalam pembuatan ebook ini. Berangkat dari niat yang ikhlas yang akan menjadikan
pahala baik didunia maupun akhirat mari kita sebarkan e-book ini.
Barang siapa
berjalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke syorga. (HR. Muslim)
Barang siapa
memberikan petunjuk kebaikan, maka baginya akan mendapatkan ganjaran seperti
ganjaran yang diterima oleh orang yang mengikutinya, dan tidak berkurang
sedikitpun hal itu dari ganjaran orang tersebut. (HR. Muslim)
Jika manusia
telah meninggal maka putuslah amalnya kecuali tiga macam:
1. Sedekah jariyah (yang tahan lama).
2. Ilmu yang bermanfaat.
3. Anak shaleh (berakhlak baik) yang mendo'akan kedua orang tuanya. (HR. Muslim)
Ucapan terima
kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dalam pembuatan e-book ini semoga
semoga menjadi pahala jariyah disisi-Nya dan semoga dibalas juga dengan ampunan
Allah yang banyak dan dibalas juga dengan dimudahkan rejekinya didunia dan
dilapangkan kehidupannya dan diberi ketentraman keluarganya, Amien.
RENUNGAN TENTANG UMUR MANUSIA
oleh: Sayyid Abdullah bin Alwi Al Haddad
Di mana aku sebelum
dilahirkan? Apa tugasku dalam kehidupan dunia ini? Kemana kita pergi setelah
mati? Apa yang terjadi dengan umur kita yang semakin hari semakin berkurang
ini? seringkali pertanyaan-pertanyaan demikian mengusik kita. Penjelasan yang
cukup menarik untuk kita renungkan mengenai umur manusia ini dijabarkan dalam
karya besar ulama dan sufi terkenal Sayyid Abdullah bin Alwi Al Haddad. Dalam
karyanya, beliau menjabarkan secara rinci tentang perjalanan hidup manusia, di
mana pada intinya kehidupan manusia terbagi pada lima tahapan umurnya:
1. Masa perpindahannya sejak pertama dalam tulang
sulbi para ayah dan rahim para ibu sebelum dilahirkan.
2. Masa kehidupan di dunia sejak ia dilahirkan dan
diwafatkan oleh Allah SWT.
3. Masa tinggal di alam Barzah sejak wafat hingga
dibangkitkan kembali.
4. Masa tinggal di padang Mahsyar sejak dibangkitkan
hingga diputuskan amalnya oleh Allah SWT.
5. Masa kehidupan di alam yang kekal dalam kenikmatan
surga atau dalam kepedihan neraka.
Apa yang saya postingkan ini
adalah 100% berasal dari buku karya beliau, tentunya dengan segala keterbatasan
dan kekurangan saya yang masih awam ini. Semoga Allah SWT memberi petunjuk
demikian juga para salik sekalian. Amin.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
as
Hakim PPA (Jazzakumulloh khoiron katsiron )
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :