بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
HIKMAH 11-12
KUBUR DIRIMU DENGAN KERENDAHAN
11-12."Tanamlah dirimu dalam tanah kerendahan, sebab tiap sesuatu yang tumbuh namun tidak ditanam, maka tidak sempurna hasil buahnya."
Tidak ada sesuatu yang lebih berbahaya bagi seorang yang beramal, dari pada menginginkan kedudukan dan terkenal pergaulannya di tengah-tengah masyarakat. Dan ini termasuk keinginan hawa nafsu yang utama. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Barangsiapa yang merendahkan diri, maka Allah akan memuliakannya dan barangsiapa yang sombong, Allah akan menghinanya.
Ibrahim bin Adham radhiallahu 'anhu berkata:
"Tidak benar tujuan kepada Allah, siapa yang ingin terkenal."
Ayyub as-Asakhtiyani radhiallahu 'anhu berkata:
"Demi Allah tidak ada seorang hamba yang sungguh-sungguh ikhlas pada Allah, melainkan ia merasa senang, gembira jika ia tidak mengetahui kedudukan dirinya."
Mu'adz bin Jabal berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya sedikit riya' itu sudah termasuk syirik. Dan barangsiapa yang memusuhi wali Allah, maka telah memusuhi Allah. Dan sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaqwa yang tersembunyi [tidak terkenal], yang bila tidak ada, tidak dicari dan bila hadir tidak dipanggil dan tidak dikenal. Hati mereka bagai pelita hidayat, mereka terhindar dari segala kegelapan dan kesukaran."
Abu Hurairah radhiallahu 'anhu berkata: Ketika kami di majlis Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tiba-tiba Rasulullah shallallahu bersabda:
Besok pagi akan ada seorang ahli surga yang shalat bersama kamu. Abu Hurairah berkata: Aku berharap semoga akulah orang yang ditunjuk oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam itu. Maka pagi-pagi aku shalat di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan tetap tinggal di majlis setelah orang-orang pada pulang. Tiba-tiba ada seorang budak hitam berkain compang-camping datang berjabat tangan pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sambil berkata: Wahai Nabi Allah! Doakan semoga aku mati syahid. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdoa, sedang kami mencium bau kasturi dari badannya. Kemudian aku bertanya: Apakah orang itu wahai Rasulullah? Jawab Nabi: Ya benar. Ia seorang budak dari bani fulan. Abu Hurairah berkata: Mengapa engkau tidak membeli dan memerdekakannya wahai Nabi Allah? Jawab Nabi: Bagaimana aku akan dapat berbuat demikian, sedangkan Allah akan menjadikannya seorang raja di surga. Wahai Abu Hurairah! Sesungguhnya di surga itu ada raja dan orang-orang terkemuka, dan ini salah seorang raja dan terkemuka. Wahai Abu Hurairah! Sesungguhnya Allah mengasihi, mencintai makhluknya yang suci hati, yang samar, yang bersih, yang terurai rambut, yang kempes perut kecuali dari hasil yang halal, yang bila akan masuk kepada raja tidak diizinkan, bila meminang wanita bangsawan tidak akan diterima, bila tidak ada tidak dicari, bila hadir tidak dihiraukan, bila sakit tidak dijenguk, bahkan ia meninggal tidak dihadiri jenazahnya. Para sahabat bertanya: Tunjukkan kepada kami wahai Rasulullah salah seorang dari mereka? Jawab Nabi: Uwais al-Qarany, seorang berkulit coklat, lebar kedua bahunya, tingginya agak sedang dan selalu menundukkan kepalanya sambil membaca al-Qur'an, tidak terkenal di bumi tetapi terkenal di langit, andaikan ia bersungguh-sungguh memohon sesuatu kepada Allah pasti diberinya. Di bawah bahu kirinya berbekas. Wahai Umar dan Ali! Jika kamu bertemu padanya, maka mintalah kepadanya supaya memohonkan ampun untukmu.
12."Tidak ada sesuatu yang sangat berguna bagi hati [jiwa], sebagaimana menyendiri untuk masuk ke medan tafakur."
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Perumpamaan seorang sahabat yang tidak baik, bagaikan pandai besi yang membakar besi, jika kamu tidak terkena oleh percikan apinya, maka kamu terkena bau busuknya."
Allah Ta'ala mewahyukan kepada Nabi Musa alaihissalam:
"Wahai putra Imran! Waspadalah selalu dan pilihlah untuk dirimu seorang sahabat [teman], dan sahabatmu yang tidak membantumu untuk membuat taat kepada-Ku, maka ia adalah musuhmu." Dan juga Allah mewahyukan kepada Nabi Dawud alaihissalam:
"Wahai Dawud! Mengapakah engkau menyendiri? Jawab Dawud: Aku menjauhkan diri dari makhluk untuk mendekat kepada-Mu. Maka Allah berfirman:
Wahai Dawud! Waspadalah selalu, dan pilihlah untukmu sahabat, dan tiap sahabat yang tidak membantu untuk taat kepada-Ku, maka itu adalah musuhmu, dan akan menyebabkan membeku hatimu serta jauh dari-Ku."
Nabi Isa alaihissalam bersabda:
"Jangan berteman dengan orang-orang yang mati, niscaya hatimu akan mati. Ketika ditanya: Siapakah orang-orang yang mati itu? Nabi Isa memjawab: Mereka yang rakus kepada dunia." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Yang paling aku khawatirkan pada umatku, ialah lemahnya iman dan keyakinan." Nabi Isa alaihissalam bersabda:
"Berbahagialah orang yang perkataanya dzikir, diamnya tafakur dan pandangannya tertunduk. Sesungguhnya orang yang sempurna akal ialah yang selalu mengoreksi dirinya, dan selalu menyiapkan bekal untuk menghadapi hari setelah mati."
Sahl at-Tustary radhiallahu 'anhu berkata: "Kebaikan itu terhimpun dalam empat macam, dan dengan itu tercapai derajat wali [di samping melakukan semua kewajiban-kewajiban agama], yaitu: 1. Lapar. 2. Diam. 3. Menyendiri 4. Bangun tengah malam [shalat tahajjud].
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :