بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
راَيت الله
"Ro-aytullooh"
(Melihat Allah)
Oleh: Mustafa Mahmud
Di Nuqil dari Kitab
Al Mawaqif wal Mukhotobat - Imam An Nafri
21.
APA-APA YANG DISERUKAN ALLAH KEPADA HAMBA-NYA (21--40)
21.
Hai hamba! Engkau telah menerima baik setiap undangan, mengapa undanganKu
tidak?? Hai hamba! Gantungkanlah ucapanmu kepada Ku, niscaya perbuatanmu pun
akan bergantung padaKu; jika perbuatanmu sudah bergantung pada Ku, maka akan
berkelangsungan pemikiranmu dalam beribadat kepada Ku, dan akan masygul lah
hati dan batin mu. Hai hamba! Meyerahlah kepada Ku, dengan demikian Ku buka
pintu untukmu, agar engkau dapat bergantung pada Ku.
22.
Hai hamba! Jangan engkau berputus harapan daripada Ku, niscaya engkau terlepas
dari perlindungan Ku; bagaimana engkau berputus asa daripada Ku, sedangkan
dalam hatimu terdapat utusan Ku dan juru bicara Ku.
23.
Hai Hamaba! Penghuni maqam-maqam itu adalah daripada Ku, mereka tidak
menghendaki apapun dan tidak membiasakan apaun dan tidak pula jinak pada
sesuatu apapun.
24.
Bila tiba hari kiamat, maka berdatanganlah jiwa-jiwa menuju kepada Nur Ku.
Apabila di dunia Jiwa ddan Nur Ku telah saling berkaitan, maka terbukalah
hijab, tetapi jika tidak, maka tetaplah sebagaimana adanya dahulu.
25.
Hai hamba! Jika engkau berada di sisi Ku, tiada satupun di alam semesta ini
yang membekas pada dirimu; engkau tidak girang dengan apa yang engkau peroleh ,
dan tiak pula menyesali apa yang luput daripadamu. Engkau berada di sisi Yang
Maha Pencipta Segala, engkau telah cukup kaya, tidak memerlukan lagi apa-apa
yang ada di alam semesta.
26.
Hai hamba! Jika dirimu menentagmu, maka laporkan tantangannya kepada Ku.
27.
Hai hamba! Segala sesuatu Ku beri keperkasaan untuk menyambarmu dari dirimu
sendiri, maka jika terjadi hal yang demikian, bermohonlah engkau akan
pertolongan Ku. Maka akan Ku perlihatkan keperkasaan Ku, lalu Ku himpun engkau dengan
keperkasaan Ku.
28.
Hai Hamba! Akulah Allah. Telah Ku jadikan segala sesuatu itu mempunyai
kelemahan (ketidaksanggupan) dan Ku jadikan setiap kelemahan itu kefakiran.
29.
Hamba Ku yang sebenar-benarnya adalah yang memarahi dirinya sendiri demi Aku,
dan tidak rela pada dirinya sendiri; Hamba Ku yang sebenar-benarnya adalah yang
tetap berzikir kepada Ku tanpa diselingi oleh kealpaan.
30.
Hendklah engkau jadikan terjemahn, tafsiran dan huruf-huruf itu sebagai alat
dan kendaraan untuk sampai kepada Ku yang merupakan untaian kata-kata.
31.
Hai hamba! Janganlah engkau menukarkan Daku dengan sesuatupun, maka tiadalah
sesuatu yang memadai dan menanadingi Ku.
32.
Hai hamba! Jangan hendaknya engkau menyertai yang fana. Hai hamba! Hendaklah
engkau dala segala hal bersama Ku saja, niscaya Ku utus padamu pada hari Aku
bernyata suatu tanda dan alamat yang akan meneguhkanmu, maka engkau tidak
dikenai oleh kengerian dan ketakuatan, dan tiada pula digemparkan oleh apa yang
mendahsyatkan.
33.
Hai hamba! Engkau akan bebas di dlam maqam Hadirat Ku! Tiada satu pun baik
perkataan-perkataan maupun perbuatan-perbuatan yang memanggil dan menyeru
padamu.
34.
Hai hamba! Kosongkanlah hatimu dari kedamaian apapun, niscaya engkau tidak lagi
punya tandingan; Jika engkau menyimpan yang damai, maka apa yang bertentangan
akan menjadi tandinganmu. Yang damai akan mengakibatkan keselamatan dan yang
bertentangan akan mengakibatkan kebinasaan.
35.
Hai hamba! Sekali-kali engkau tidak akan mengenal Ku, sebelum engkau melihat
bagaimana Aku menganugrahkan dunia ini dalam kemwewahan dan kelezatan, yang
mana engkau sendiri telah mengetahui terhadap seseorang yang durhaka, maka
engkaupun akan rela terhadap apa yang Ku jauhkan daripadamu, dan engkau akan
mengetahui akan apa yang Ku palingkan, agar Ku jauhkan engkau dari hijab Ku.
Hai hamba! Ketahuilah bahwa ada suatu janji antaramu dan antara ahli dunia ini
akan lenyap, dan engkau akan melihat kedudukanmu dan kedudukan ahli dunia ini.
36.
Yang berdiri di anatar kedua tanganKu, tangannya akan menjulang tinggi atas
langit dan bumi, jauh di atas surga dan neraka, maka tidak ia akan berpaling
menoleh kepada kesemuanya ini. Akulah yang mencukupinya... tiada dasar makrifatnya
kecuali di atas landasan Ku; dan tiadalah ilmu pengetahuan serta renungan
hatinya melainkan berkisar antara kedua tangan Ku.
37.
Hai hamba! Robohkan apa yang telah engkau bangun dengan kedua tanganmu, sebelum
Aku merobohkan dengan kedua tangan Ku.
38.
Engkau adalah hamba selama engkau di kuasai.
39.
Hai hamba! Bila engkau tidak melihat Ku di dalam sesuatu, maka penglihatanmu
adalah kelalaian belaka.
40.
Hai hamba! Bila engkau telah melihat Ku di dalam dua hal yang saling
bertentangan dengan sekali pandang, maka sesungguhnya Aku sudah memilihmu untuk
diri Ku.
Selanjutnya 41-.
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :