بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Terjemah Kitab
“Fihi ma Fihi”
Cara
Yang Mengenal Dirinya – Yang Mengenal Tuhannya
Karya: Jalaluddin Rumi
DELAPAN
JIWA
SHALAT LEBIH BAIK DARIPADA SHALAT
Seseorang
ditanya, apakah yang lebih istimewa dibanding shalat? Jawabnya, seperti yang
telah kami katakan, bahwa Jiwa Shalat lebih baik daripada shalat. Jawaban lain
ialah Iman lebih baik daripada Shalat, karena shalat diwajibkan lima kali
sehari sedangkan Iman tidak boleh terputus.
Orang
dapat dimaafkan dari shalat dengan alasan yang benar, juga diijinkan menunda
shalat. Iman tanpa shalat patut diberi ganjaran, sedangkan shalat tanpa iman,
seperti shalatnya orang munafik, tidak mendapatkan apa-apa.
Shalat berdasarkan Agama. Sedangkan iman tidak
akan berubah karena perbedaan Agama. Keabadian dan universalitas iman meliputi
berbagai hal, keadaannya, perhatiannya, dan lain-lain. Juga ada perbedaan lain.
Seseorang dapat mendengar wahyu sesuai derajat kemampuan keterikatannya terhadp
wahyu tersebut. Seorang pendengar wahyu seperti tepung terigu di tangan seorang
pengadon; wahyu itu bagaikan air, dan “ukuran air yang benar mesti dikocok ke
dalam tepung terigu.
ooOOoo
Mataku
melihat pada yang lain. Apa yang seharusnya aku lakukan?
Mengeluhlah
tentang dirimu.
Karena
engkau adalah cahaya mataku.
“Mataku
melihat pada yang lain” berarti mencari titik kepuasan” selain dirimu. Apa yang
mesti aku lakukan? Engkau adalah cahaya,” berarti engkau bersama dirimu
sendiri. Janganlah engkau keluar dari dirimu sendiri karena cahayamu akan
menjelma menjadi ratusan ribu dirimu.
ooOOoo
Diceritakan,
suatu ketika ada seorang lelaki dengan perawakan kecil lemah, dan hina bagaikan
burung kecil yang terkutuk. Bahkan setiap pandangan buruk yang melihatnya
selalu diiringi dengan rasa jijik dan disertai rasa syukur kepada Tuhan karena
mereka tidak seburuk dia. Meskipun sebelum melihat dia, mereka pernah
mengeluhkan wajah buruk mereka. Tidak hanya itu. Lelaki-lelaki itu juga selalu
berbicara kasar dan pembual besar. Seorang anggota istana raja yang selalu
menyakiti seorang menteri karena dia sabar, suatu ketika merasa tak tahan lagi
melihat keadaan itu dan berteriak, “Hai, orang-orang istana! Kita telah
mengambil orang tak berharga ini dari selokan dan mendidiknya. Berterima
kasihlah! Karena kemakmuran dan kemurahan hati kita, juga karena leluhur kita,
dia menjadi orang penting. Tapi kini, dia datang dan berbicara kepadaku dengan
cara seperti ini!”
Seroang
sahabt berdiri dan berkata kepada menteri, “Wahai orang-orang istana,
orang-orang terhormat di kerajaan, apa yang dia katakan benar adanya. Aku telah
diangkat oleh kebaikannya dan didpelihara dari remah-remah meja makan
leluhurnya. Kemudian aku merasa dihina dan direndahkan sebagaimana engkau lihat
sekarang. Apabila aku dibawa orang lain, milik dan statusku tentu akan lebih
besar daripada mereka sekarang. Dia mengangkatku dari debu dan demi alasan itu
aku berkata, bagi Tuhan aku adalah Debu (QS.78:40). Andaikata orang lainlah
yang mengangkatku dari debu, aku tidak akan jadi ternak yang tertawa seperti
ini.”
Seorang
pengikut yang peduli pada hamba Tuhan akan memiliki kemurnian jiwa. Siapa pun
yang dididik dan diajari untuk menipu atau berbuat munafik, dia akan menjadi
orang yang menyedihkan, lemah, tidak berdaya, hina, ragu-ragu, dan bingung
sebagaimana yang mengajarinya. Karena mereka yang tidak beriman, pendukungnya
adalah Thagut. Mereka akan membawanya dari cahaya ke dalam kegelapan
(QS.2:257).
Para
Nabi dan orang suci, dengan demikian, adalah “pengingat” atas keadaan masa lalu
seseorang. Mereka tidak meletakkan sesuatu yang baru ke dalam hakikat
seseorang. Sekarang setiap air keruh yang mengenali air jernih itu akan
berkata, “Aku berasal dari itu” lalu bercampurlah dengannya. Tetapi jika air keruh
itu tidak mengenali air jernih yang mengingatkan asal mulanya dan berpikir
dirinya berbeda dengan yang lain, dia akan menolak proses terjadinya kekeruhan,
perampuran warna lain dalam dirinya, hinga dia tidak akan lagi bercampur dengan
lautan yang maha luas. Mereka bahkan menjadi lebih asing dari laut..
Mereka
yang menyadari ikatan kebersamaan
Akan
terikat bersama;
Mereka
yang menolak ikatan kebersamaan,
Hancur
redam terpisah-pisah.
Persisi
seperti Firman Allah, telah datang utusan kepada kalian dari golongan kalian
sendiri (QS.9:128). Ayat ini bermakna bahwa air jernih yang agung itu berasal
dari jenis serupa dengan air keruh yang hina. Mereka berbagi jiwa dan
hakikatnya yang serupa. Ketika “”yang sedikit” tidak mengenali “yang besar” dan
agung memiliki jiwa dan hakikat yang sama dengannya, maka pengenalan yang akan
datang padanya bukan dari air itu sendiri. Melainkan dari kejahatan yang
membisikinya. Kejahatan itu memantul di atas permukaan air hingga dia tidak
tahu apakah alirannya berasal dari air laut yang luas dan agung atau berasal
dari pantulan kejahatan. Antara keduanya begitu dekat sehingga dia tidak mampu
untuk membedakannya.
Dengan
cara serupa, seonggok tanah liat yang sedikit dan hina tidak mengetahui apakah
dia berasal dari lumpur yang datang dari dirinya sendiri atau karena munculnya
sejumlah penyebab lain yang bercampur dalam dirinya. Sadarilah kemudian bahwa
setiap baris, setia laporan, dan setiap ayat yang dibawa sebagai bukti para
nabi dan orang suci merupakan dua bukti dan dua kesaksian mereka. Bukti dan
saksi itu mempu bertindak ssebagai saksi terhadap banyak peristiwa. Mereka
menyaksikan setiap hal berdasar pada perkaranya. Sebagai contoh, dua orang yang
sama bisa jadi menyaksikan penempatan rumah, penjualan pada toko, dan
perkawinan. Dalam situasi apa pun dan dalam kondisi yang bagaimana pun,
mereka akan membatasi kesaksiannya pada setiap peristiwa yang terjadi. “Bentuk”
persaksian selalu sama, tetapi “hakikatnya” tentu berbeda. “Semoga Tuhan
mengasihi kita dan kalian! Warna itu berasal dari darah, tetapi wewangian itu
berasal dari kesturi.”
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :