بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Hikmah 270-272
270-272
“PEMBAGIAN UMUR MANUSIA”
٭٭ رُبَّ عمرٍ اِتَّسعت أ َمادُهُ وقلَّت اَمدادهُ ورُبَّ عمر قليلةٍ أ َمادُهُ كثيرةٍ اَمدادهُ ٭٭
270. “ Banyak sekali umur(usia) manusia yang
panjang masanya tetapi sedikit manfaatnya, dan banyak sekali yang umurnya pendek/singkat
masanya, tetapi banyak manfaatnya.”
Panjangnya umur manusia itu tidak
menjamin banyaknya faidah dan manfaatnya, kalau hanya diisi dengan tersibukkan
mengikuti hawa nafsunya dan lupa kepada Alloh, sebaliknya walaupun
sedikit/pendeknya umur kalau diisi dengan banyak berdzikir dan berfikir itu
banyak manfaat dan faidahnya, dan banyak karunia dari Alloh yang didapat
.
فكرة ساعةٍ خيرٌ من
عباَدَةِ سَبْعينَ سنة ً “Berfikir sesaat (tentang keagungan dan
kekuasaan Alloh), itu lebih baik dari pada ibadah tuju puluh
tahun.”
Umur yang banyak manfaatnya itulah yang disebut umur yang Barokah,
sebagaimana dijelaskan Mu’allif berikut ini:
٭٭من بورك فى عمره اَدْركَ فى يَسيرٍمنَ الزَّمن من منن اللهِ مالايدخلُ فى داءرةِالعبارة ولا تلحقهالإشارةُ ٭٭
271.
“ Barang siapa yang diberi barokah umurnya, maka ia dapat mencapai/hasil dalam masa yang
singkat dari karunia anugerah dari Alloh yang tidak bisa
dihitung oleh kata-kata, dan tidak dapat dikejar oleh isyarat.”
Umur yang barokah itu bukanlah umur yang panjang masanya, tapi umur
barokah ialah umur yang selalu mendapatkan pertolongan dan hidayah dari Alloh, sehingga
hamba bisa selalu mengambil keuntungan dari semua waktunya untuk berbuat
kebaikan, sehingga dalam waktu yang singkat ia bisa berhasil anugerah dan
karunia dari Alloh yang banyak. (Yakni dari ilmu, makrifat, dan
asror.) yang tidak terhitung karena banyaknya dan mulianya, sehingga hamba bisa meningkat dalam waktu
satu malam yang bagi orang lain harus ditempuh dalam waktu seribu bulan,
seperti halnya lailatul qodar.
Syeih Abul-Abbas Al-Mursy ra. Berkata:
waktu-waktu kami semuanya Lailatul qodar. Yakni : semua waktu bagi kami
(para ‘Arifuun) itu lebih utama dari pada seribu bulan bagi selain kami.
Alloh berfirman dalam hadits qudsy : Aku berikan kepada
hamba-habaku yang sholih (sholihin) apa yang mata belum pernah melihat, telinga
belum pernah mendengar, dan belum pernah terlintas dalam hati dan fikiran
manusia.
٭٭ الخذلانُ كُلَّ الخذلانِ ان تتفرَّغَ من الشوَاغلِ ثمَّ لاَتتوجَّهَ اليهِ وتقِلَّ عواءقُكَ ثمَّ لاَترحل اليهِ ٭٭
272. “Kekecewaan yang serendah-rendahnya kekecewaan (kehinaan yang
sangat hina) ialah jika kamu kosong dari kesibukan duniawi, tetapi kamu tidak
menghadap kepada Alloh,
atau sedikit rintanganmu,
kemudian kamu tidak pergi berangkat kepada Alloh”
Rosululloh saw. Bersabda : Ada dua nikmat yang kebanyakan manusia
lupa/tidak tahu : yaitu Sehat dan Kesempatan.
Yakni : kebanyakan manusia lupa dengan kenikmatan yang berupa kesehatan
dan kesempata/kemampuan, maka apabila mendapatkan kedua nikmat itu maka
bersyukurlah kepada Alloh dengan amal sholih, sebab bila tidak bersyukur maka
akan mendapatkan kehinaan dan kekecewaan yang besar.
Yang dimaksud kesibukan dalam hikmah ini yaitu kesibukan lahir, seperti
pekerjaan dan semua kerepotan dunia, sedangkan yang dimaksud rintangan yaitu
rintangan dalam hati, dengan sebab kesibukan itu kemudian tidak bisa menghadap kepada Alloh pada lahirnya (dengan beramal sholih dll), dan
sebab rintangan dalam hati kemudian hatinya tidak berangkat kepada Alloh, itu sebagai tanda pangkalnya kekecewaan dan
kehinaan. Dan siapa yang bisa mengalahkan kesibukan dan rintangannya maka dia
akan dekat ke Hadrotu-lloh.
Kembali ke awal
(daftar isi)
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :