بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ
Kitab Kitab Karya syeikh Muhyiddin ibnu Arabi
Al
Hamdulillah, pada kesempatan kali ini kami menghadirkan beberapa Kitab karya
Ibnu Arabi.
Sekilas
tentang beliau:
Nama lengkap Muhyiddin ibn Arabi adalah Abu
Bakr Muhammad ibn Ali ibn Muhammad al-Hatimi al-Tha’i al-Andalusi.
Dia beroleh banyak gelar: al-Syaikh al-Akbar,
Guru Besar; Khatim al-Auliya’ al-Muhammadiyyah, Penutup para Wali Muhammad;
al-Syaikh al-A’zham, Guru Agung; Quthb al-Arifin, Poros Para Ahli Makrifat Imam
al-Munahiyuddin, pemimpin Agama Para Mualaf; Rahbah al-Alam, Pembimbing Dunia;
dan masih banyak lagi. Mengenai pengetahuannya yang luar biasa, Ibn al-Jawziyah
berkomentar, “Ibn Arabi sangat menguasai kimia, dan mengetahui rahasia Nama
Agung Allah, yang tersembunyi di dalam Al-Qur’an”.
Syeikh Sa’duddin Hamawi berkata, “Muhyiddin adalah
samudera pengetahuan tak berpantai”.
Muhyiddin Ibn Arabi lahir dikota Murcia propinsi Andalusia Islam, Spanyol, pada
Senin 17 Ramadhan 560 H (28 juli 1165). Ayahnya adalah seorang sufi dan pribadi
yang termasyhur dan terhormat.
Pada masa kanak-kanaknya, di dididik dan
diajarkan oleh dua wali wanita, Yasmin dari Marchena dan Fathimah dari Cordoba.
Pada usia delapan tahun, Ibn Arabi dan keluarganya pindah ke Sevilla.
Di sana dia belajar kepada Abu Muhammad dan Ibn
Basykuwal, dua teolog dan ulama ahli hadist terbesar pada zamannya. Ketika dia
berusia Sembilan belas tahun, sahabat sang ayah, filsuf dan sufi terkenal Ibn
Rusyd (dikenal Barat sebagai Averroes), merasa tertarik untuk bertemu
dengannya.
Tergerak oleh kekuatan besar yang dirasakannya
melalui percakapan singkat dengan pemuda itu, sang ulama berbicara kepada
ayahnya sesuai dengan yang diingat Ibn Arabi berikut ini :
Dia bersyukur kepada Allah karena dapat bertemu dengan orang yang telah
memasuki penyendirian spiritual tanpa disadarinya dan meninggalkannya seperti
aku.
Dia berkata :
“Itulah kejadian yang kemungkinannya telah
kupastikan tanpa bertemu dengan orang yang telah mengalaminya. Mahasuci Allah
bahwa aku hidup pada zaman ketika ada orang yang merasakan pengalaman ini,
salah seorang dari sekian banyak orang yang membuka kunci pintu-Nya. Mahasuci
Allah yang telah memberiku karunia bertemu langsung dengan salah seorang dari
mereka”.
Karya-karya
Ibnu
Arabi menghasilkan banyak karya, sejumlah 300 buku. Di antara buku-buku itu,
yang paling dikenal adalah Fushush al-Hikam dan Futuhat al-Makkiyyah juga
Tarjuman al-Asywaq. futuhat adalah karya besar yg menyingkap ilmu gaibul gaib
uluhiyat & rububiyyat yang sangat dalam sesuai dengan keterbukaan sang
syech dari Yang Haq berhubungan dengan permohonan sang syech ketika di Makkah.
Silahkan
didownload sebagian karya beliau disini:
Silahkan Bagikan Artikel ini
Mohon Maaf, Atas Ketidak Nyamanannya, Dengan adanya Shortener Di Link Download. Mohon Keridhoannya. Terima Kasih. Apabila kesulitan Download Silahkan buka/klik gambar (Cara Download) dibawah postingan. apabila masih kesulitan, silahkan copy paste link download yang ada kebrowser anda.*** Apabila ada link Download yg rusak/mati, mohon beritahu kami lewat komentar dibawah ini.
Related Posts :